Kamis, Maret 20, 2025
26.9 C
Jakarta

SIG Sapu Bersih Penghargaan! Borong Green Leadership, PROPER Emas, dan PROPER Hijau

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) kembali meraih penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) 2024 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). SIG dan anak usahanya mendapat tiga PROPER Emas dan lima PROPER Hijau atas komitmennya dalam pengelolaan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

Tahun ini, SIG Group meningkatkan pencapaiannya dengan meraih tiga PROPER Emas. Penghargaan diberikan kepada Pabrik Tuban, Jawa Timur (SIG), serta dua pabrik PT Solusi Bangun Indonesia Tbk di Cilacap, Jawa Tengah, dan Lhoknga, Aceh. Sementara itu, lima PROPER Hijau diraih oleh Pabrik Indarung (PT Semen Padang), Pabrik Pangkep (PT Semen Tonasa), Pabrik Rembang (PT Semen Gresik), PT Solusi Bangun Indonesia Tbk Pabrik Tuban, serta Pabrik PT Semen Baturaja Tbk.

Penghargaan ini juga mengantarkan Direktur Utama SIG, Donny Arsal, meraih Green Leadership Utama. Sementara itu, Direktur PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, Asri Mukhtar, menerima Green Leadership Madya. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Hanif Faisol Nurofiq, pada Senin (24/2) di Sasono Langen Budoyo, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.

Donny Arsal mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang terlibat dalam pencapaian ini. “Penghargaan PROPER 2024 dari KLHK merupakan apresiasi pemerintah atas hasil kerja kolektif manajemen dan seluruh karyawan SIG, dukungan Dewan Komisaris, serta kolaborasi dengan masyarakat dan para pemangku kepentingan. Pencapaian ini semakin memotivasi kami untuk selalu menjalankan operasional berkelanjutan berdasarkan prinsip prosperity, people, dan planet,” ujarnya.

SIG terus menjalankan berbagai inisiatif ramah lingkungan. Salah satu program unggulannya adalah Ecopark Kambangsemi di Tuban, Jawa Timur. Lahan pascatambang ini telah diubah menjadi kawasan wisata edukasi pertanian, peternakan, dan perikanan. Ecopark ini juga memanfaatkan limbah tongkol jagung sebagai bahan bakar alternatif, yang berkontribusi dalam menurunkan emisi karbon pada proses produksi semen.

Di Cilacap, Jawa Tengah, pabrik PT Solusi Bangun Indonesia Tbk mengembangkan ekosistem ekonomi sirkular bagi kelompok rentan. Sampah diolah menjadi produk upcycled dan bahan bakar alternatif refused-derived fuel (RDF). Program ini tidak hanya berdampak positif bagi lingkungan, tetapi juga meningkatkan ekonomi masyarakat melalui penjualan produk daur ulang.

Sementara itu, di Lhoknga, Aceh, PT Solusi Bangun Andalas menjalankan Program Solusi Bersama Jaga Ekosistem Pesisir dan Laut Bebas Sampah. Program ini mengolah limbah kelapa menjadi cocofiber, yang dapat digunakan sebagai media filtrasi air. Produk ini membantu efisiensi penggunaan air, terutama saat musim kemarau. Limbah kelapa juga diolah menjadi cocopeat sebagai media tanam bagi kelompok tani setempat.

Donny Arsal menegaskan bahwa program pemanfaatan limbah tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi. “Selain membantu perusahaan mendapatkan bahan bakar alternatif dan melindungi lingkungan dari dampak negatif limbah tongkol jagung yang tidak terkelola dengan baik, program ini juga memberikan manfaat ekonomi bagi para petani. Dengan penggunaan limbah tongkol jagung sebagai bahan bakar alternatif, SIG berpotensi menurunkan biaya bahan bakar hingga Rp947 juta per tahun serta mereduksi emisi karbon dari proses produksi semen hingga 4.416 ton CO₂ per tahun,” katanya.

Dengan berbagai inovasi dan penghargaan yang diraih, SIG semakin memantapkan posisinya sebagai pemimpin transformasi industri bahan bangunan menuju ekonomi hijau.

Artikel Terkait

Bank DKI Sabet Penghargaan Indonesia Corporate Secretary & Communication Award 2025!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bank DKI kembali menunjukkan kiprahnya di...

Erick Thohir Tunjuk Ghimoyo Jadi Bos Baru ID FOOD, Ini Tugas Berat yang Menantinya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –  Menteri BUMN Erick Thohir resmi menunjuk...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini