STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Capital Financial Indonesia Tbk (kode saham: CASA) menargetkan laba bersih sebesar Rp119 miliar pada 2022. Peningkatan laba bersih ini seiring naiknya target pendapatan Perseroan menjadi sebesar Rp10,17 triliun sepanjang tahun ini.
Menurut Maliana Herutama Malkan, Direktur Utama CASA, pendapatan Perseroan akan ditopang oleh tiga anak perusahaan yang bergerak di bidang asuransi konvensional, aset manajemen dan perbankan.
“Asuransi konvensional masih yang paling besar Kontribusinya terhadap pendapatan Perseroan,” ujar Maliana,” dalam paparan publik di Jakarta, Kamis(28/7/2022).
Adapun per Maret 2022, pendapatan CASA tercatat sebesar Rp2,432 triliun. Sementara itu, laba bersih Perseroan mencapai Rp4,385 miliar.
Sementara itu, para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) CASA menyetujui usulan manajemen untuk tidak membagikan dividen. Dari total laba bersih Perseroan tahun buku 2021 sebesar Rp42,98 miliar, sekitar Rp500 juta digunakan sebagai dana cadangan.
Maliana mengemukakan, sisa laba bersih sebesar Rp42,48 miliar akan dicatat sebagai laba ditahan untuk pertumbuhan dan kegiatan usaha Perseroan dan anak – anak usaha.
“Kami punya strategi untuk menjaga tingkat kesehatan permodalan. Hal itu utuk menunjang pertumbuhan bisnis dari entitas anak,” tutur Malina.
Usai menggelar RUPST, CASA menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB). Dalam RUPS-LB hari ini, para pemegang saham CASA sepakat memberhentikan seluruh Dewan Komisaris Perseroan sekaligus mengangkat kembali Dewan Komisaris Perseroan untuk jangka waktu 5 tahun terhitug sejak ditutupnya Rapat.
Adapun susunan Dewan Komisaris CASA pasca RUPS-LB menjadi sebagai berikut :
Dewan Komisaris
Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen : Harkie Kosadi
Komisaris : Darwin