STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bank IBK Indonesia Tbk (AGRS) siap menggelar penawaran umum terbatas (PUT) atau right issue VI sebanyak 11,706 miliar saham bernominal Rp100 per unit dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD). Dari right issue ini, Perseroan berpeluang meraih dana Rp1,17 triliun.
Rencana penerbitan saham baru atau right issue tersebut telah mendapat restu dari pemegang saham Perseroan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPS-LB) AGRS yang dilaksanakan pada 13 Februari  2024.
Dana hasil penerbitan saham baru atau right issue ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja Perseroan.
Per September 2023, AGRS membukukan laba sebesar Rp164,91 miliar, tumbuh 120,9% jika dibandingkan Rp70,1 miliar per September 2022. Lonjakan laba AGRS didukung oleh pendapatan bunga bersih yang meningkat 22,43% jadi Rp362,55 miliar pada Januari-September 2023, dari Rp296,12 miliar periode sama 2022.
Total asset AGRS per September 2023 mencapai Rp19,59 triliun, naik 7,03% dari Rp18,3 triliun per Desember 2022. Jumlah liabilitas dan ekuitas Perseroan per 30 September 2023, masing-masing Rp15,26 triliun dan Rp4,32 triliun.
