STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan saham Kamis (30/1/2025) ditutup di level 7.073,478, melemah 92,577 poin atau anjlok 1,29%, dari penutupan Jumat (24/1/2025 di posisi 7.166,056.
Tergerusnya IHSG dipicu oleh melemahnya harga sejumlah saham. Hari ini harga saham 389 emiten ditutup turun dari 808 emiten yang sahamnya ditransaksikan, Kamis (30/1/2025). IHSG sempat naik ke posisi tertinggi harian di 7.168,582 dan terendah di level 7.042,688.
Emiten yang harga sahamnya ditutup turun, antara lain, saham BBCA turun 2,14% jadi Rp9.150 per saham. BBRI turun 1,67% jadi Rp4.120, BMRI turun 0,41% jadi Rp6.100, BREN turun 4,95% jadi Rp9.125, AMMN turun 5,62% jadi Rp7.975, TLKM turun 1,86% jadi Rp2.640, dan ASII turun 1,85% ke harga Rp4.780 per saham.
Sedangkan saham RATU mengalami kenaikan harga 4,90% jadi Rp7.500 per unit. RAJA naik 3,08% jadi Rp4.020, CUAN naik 0,70% jadi Rp14.400, BBNI naik 0,65% jadi Rp4.640, BRPT naik 2,21% jadi Rp925, dan INET melejit 35% ke harga Rp108 per saham.
Menurut data RTI Business, total volume saham yang berpindahtangan pada Kamis (30/1/2025) ini mencapai 18,459 miliar saham senilai Rp12,071 triliun dengan frekuensi transaksi sebanyak 1.231.378 kali. Nilai transaksi ini turun dibandingkan Jumat (24/1/2025) sebesar Rp12,943 triliun.
Adapun kapitalisasi pasar pada Kamis (30/1/2025) ini mencapai Rp12.319.843 triliun, turun dari Rp12.493.569 triliun pada Jumat (24/1/2025).
Sementara itu, mayoritas indeks bursa Asia pada Kamis (30/1/2025) ini libur, kecuali indeks Nikkei 225 ditutup naik 0,25%. Indeks Hang Seng (Hong Kong), indeks Shanghai (China) dan indeks Straits Times (Singapura) libur.