STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Mitrabara Adiperdana Tbk (MBAP) akan membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2022 sebesar Rp1,18 triliun. Keputusan tersebut telah mendapat persetujuan dari para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Perseroan di Jakarta, Rabu (24/5/2023).
Pemegang saham juga menyepakati pembagian dividen interim yang telah dilaksanakan emiten yang bergerak di bidang pertambangan batu bara itu, pada tanggal 15 Oktober 2022. “Perseroan selanjutnya akan melakukan pembagian dividen tunai sekitar Rp1,18 triliun kepada seluruh pemegang saham Perseroan,” ujar Khoirudin, Direktur Utama MBAP, dalam keterangan resmi di Jakarta, (24/5/2023).
Untuk diketahui, laba tahun berjalan Perseroan pada tahun 2022 mencapai US$79,39 juta. Angka ini mengalami kenaikan sebesar 78,39% dibandingkan tahun 2021 yang tercatat sebesar US$100,56 juta. Peningkatan tersebut disebabkan oleh terjadinya kenaikan harga penjualan batu bara 2022 yang signifikan dibandingkan tahun 2021. Harga batu bara acuan mencatat harga tertinggi sebesar US$330,97 per ton pada Oktober 2022. Adapun pada akhir Desember 2022 harga batu bara acuan ditutup pada kisaran US$281,48 per ton.
Seiring peningkatan harga batubara tersebut,pendapatan usaha Perseroan terkerek 45,09% menjadi sebesar US$449,53 juta di tahun 2022, dibandingkan tahun 2021 sebesar US$309,84 juta. Ini diikuti oleh lonjakan pada beberapa indikator, diantaranya beban pokok penjualan yang naik 29,36% dari US$142,05 juta pada tahun 2021, menjadi US$183,76 juta di tahun 2022.