STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup perdagangan Senin (22/12/2025) di zona hijau. Indeks komposit ini menguat 36,292 poin atau naik 0,42% ke level 8.645,844. Posisi ini lebih tinggi dibandingkan penutupan akhir pekan lalu, Jumat (19/12/2025), yang berada di level 8.609,551.
Pergerakan indeks cukup dinamis sepanjang hari. IHSG sempat menyentuh level tertinggi harian di 8.648,795. Sementara itu, level terendah berada di angka 8.609,380.
Penguatan ini dipicu oleh kenaikan harga saham 251 emiten. Di sisi lain, sebanyak 433 saham mengalami penurunan harga. Ada pula 120 saham yang harganya tidak berubah alias stagnan pada perdagangan Senin tersebut.
Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman memberikan pandangannya untuk perdagangan hari ini, Selasa (23/12/2025). Ia menyodorkan beberapa saham pilihan yang layak dilirik oleh para investor.
“Trading idea hari ini: ANTM, INDY, BBYB, HRTA, WIFI, dan SSIA,” ujarnya dalam laporan riset pagi ini.
Berikut adalah rincian rekomendasi saham dari BNI Sekuritas:
- ANTM – Spec Buy
- Area beli: Rp 3.170
- Cutloss: di bawah Rp 3.150
- Target dekat: Rp 3.220 – Rp 3.250
- INDY – Spec Buy
- Area beli: Rp 2.260 – Rp 2.300
- Cutloss: di bawah Rp 2.240
- Target dekat: Rp 2.350 – Rp 2.400
- BBYB – Spec Buy
- Area beli: Rp 468 – Rp 472
- Cutloss: di bawah Rp 464
- Target dekat: Rp 482 – Rp 484
- HRTA – Spec Buy
- Area beli: Rp 1.840 – Rp 1.875
- Cutloss: di bawah Rp 1.810
- Target dekat: Rp 1.930 – Rp 1.970
- WIFI – Buy on Weakness
- Area beli: Rp 3.130 – Rp 3.190
- Cutloss: di bawah Rp 3.100
- Target dekat: Rp 3.250 – Rp 3.300
- SSIA – Spec Buy
- Area beli: Rp 1.650 – Rp 1.665
- Cutloss: di bawah Rp 1.645
- Target dekat: Rp 1.685 – Rp 1.700
