STOCKWATCH.ID (YOGYAKARTA) – Yogyakarta International Airport (YIA) mencuri perhatian publik saat musim mudik dan arus balik Lebaran 2025. Bandara yang terletak di Kabupaten Kulon Progo ini jadi salah satu yang paling sibuk dengan lalu lintas penumpang yang padat selama masa libur.
Tapi yang tak banyak orang tahu, bandara megah ini ternyata dibangun menggunakan produk dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG. YIA menjadi contoh nyata bagaimana produk dalam negeri bisa menciptakan infrastruktur kelas dunia.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, menjelaskan bahwa YIA bukan hanya bandara dengan kapasitas besar, tetapi juga punya desain yang mengutamakan kenyamanan dan keamanan penumpang.
“YIA tidak hanya bandara berkapasitas besar, namun rancang bangunnya juga berfungsi memberikan kenyamanan bagi para penumpang yang akan bepergian. Karena itu, aplikasi produk SIG turut menunjang fungsi kenyamanan yang dihadirkan YIA,” kata Vita kutip Selasa (15/4/2025).
Dengan luas area mencapai 587 hektare dan terminal penumpang sebesar 219.000 meter persegi, YIA mampu menampung hingga 20 juta penumpang setiap tahunnya. Landasan pacunya sepanjang 3.250 meter bahkan memungkinkan pesawat raksasa seperti Airbus A380 dan Boeing 777 untuk mendarat mulus.
Selain itu, apron bandara ini juga mampu menampung hingga 45 pesawat sekaligus. Jadi tidak heran jika YIA sukses menjadi andalan di tengah tingginya arus mudik Lebaran.
Namun keunggulan YIA tak berhenti sampai di situ. Bandara ini juga dirancang tahan gempa hingga 8,8 Magnitudo dan tsunami dengan ketinggian maksimum 12,8 meter. YIA juga punya sistem pengendali banjir canggih, termasuk saluran air besar dan pond tampungan berkapasitas total lebih dari 220.000 m³.
“Setiap konstruksi punya kebutuhan yang berbeda. Kami menyuplai lebih dari 150 ribu ton semen selama pembangunan fisik YIA, terutama untuk bagian yang membutuhkan kekuatan tinggi seperti landasan pacu dan terminal,” jelas Vita.
Pembangunan fisik YIA sendiri berlangsung dari Desember 2018 hingga Mei 2019. Setelah itu, pengembangan kawasan terus berlanjut, termasuk pembangunan proyek pengendali banjir.
Untuk tahap ini, SIG memasok semen tipe khusus yang dirancang tahan terhadap lingkungan ekstrem. Produk tersebut punya daya tahan tinggi terhadap sulfat dan klorida, serta menghasilkan panas hidrasi rendah.
Tak hanya kuat, produk semen SIG juga ramah lingkungan. Hal ini jadi salah satu nilai tambah dalam pengembangan infrastruktur modern.
“SIG memiliki rentang spesifikasi produk yang lengkap serta solusi layanan pendukung untuk memenuhi persyaratan kondisi bangunan sesuai kebutuhan. Dengan segala keunggulan yang ada, SIG siap menjadi garda terdepan dalam pembangunan di Indonesia,” tegas Vita.
Dengan kontribusinya di balik layar, SIG membuktikan bahwa produk anak bangsa mampu mendukung infrastruktur penting seperti YIA yang kini jadi kebanggaan nasional.