STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) berencana untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) MSIN, dari Rp50 menjadi Rp10 atau dengan rasio 1:5 pada Oktober 2024.
Sehubungan dengan rencana stock split ini, Perseroan terlebih dahulu akan meminta persetujuan kepada pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) MSIN yang dilaksanakan pada 23 September 2024.
Direksi MSIN dalam laporan keterbukaan informasi ke BEI, Kamis (15/8/2024) menjelaskan, tujuan pemecahan nominal saham atau stock split tersebut adalah untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham MSIN agar lebih aktif.
Menurut Direksi MSIN, stock split akan menyebabkan harga saham Perseroan menjadi lebih terjangkau bagi investor untuk aktif memperdagangkan dan ikut memiliki saham Perseroan. “Ini diharapkan akan meningkatkan jumlah investor domestik yang dapat melakukan transaksi atas saham Perseroan,” tulis Direksi MSIN dalam laporan keterbukaan informasinya.
Setelah stock split, menurut Direksi MSIN, jumlah lembar saham beredar perseroan akan meningkat, dari 12,135 miliar menjadi 60,676 miliar unit. Sehubungan dengan Stock Split, Perseroan telah menerima persetujuan prinsip dari BEI berdasarkan surat No. S-08212/BEI.PP2/08-2024 tanggal 7 Agustus 2024.
Direksi MSIN memperkirakan, perdagangan saham nominal baru Rp10 MSIN di Bursa Efek Indonesia dimulai pada 7 Oktober 2024. Sedangkan akhir perdagangan saham nominal lama, Rp50 di pasar reguler dan negosiasi BEI pada 4 Oktober 2024. (konrad)