Minggu, April 20, 2025
32.1 C
Jakarta

Pendapatan Tumbuh, Rugi Bukalapak Naik 13,97%. Ini Penyebabnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bukalapak.Com Tbk (BUKA) mencatat pendapatan bersih Rp4,46 triliun pada 2024. Hasil ini naik 0,45% dibandingkan pendapatan bersih BUKA sebesar Rp4,44 triliun pada 2023.

Akan tetapi, kenaikan beban pokok pendapatan lebih besar dibandingkan pertumbuhan pendapatan bersih, yaitu 10,32% dari Rp3,39 triliun menjadi Rp3,74 triliun. Beban umum dan administrasi naik 7,41% dari Rp1,35 triliun menjadi Rp1,45 triliun. Rugi nilai investasi bersih meningkat 25,20% dari Rp1,23 triliun menjadi Rp1,54 triliun. Akibatnya, rugi usaha BUKA meningkat 17,84% dari Rp2,13 triliun pada 2023 menjadi Rp2,51 triliun pada 2024.

Menurut laporan keuangan BUKA per 31 Desember 2024 yang diumumkan, Rabu (19/3/2025), rugi tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp1,55 triliun (Rp15 per saham) pada 2024, meningkat 13,97% dari Rp1,36 triliun (Rp13,24 per saham) pada 2023.

Dari sisi neraca, BUKA mengumpulkan total ekuitas Rp23,70 triliun per 31 Desember 2024, turun 6,43%  dari Rp25,33 triliun per 31 Desember 2023. Sementara total liabilitas meningkat 38,13% dari Rp792,03 miliar menjadi Rp1,094 triliun. Sedangkan total aset BUKA tercatat Rp24,79 triliun per 31 Desember 2024, turun 5,09% dari Rp26,12 triliun per 31 Desember 2023.

Artikel Terkait

Laba Naik Tajam, Nusantara Infrastructure Fokus Garap Tol dan Energi Terbarukan di 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Nusantara Infrastructure Tbk (NI) menutup...

Mandiri Luncurkan Solusi Digital Buat Eksportir, Dukung DHE SDA Lewat Kopra

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bank Mandiri terus mendukung pertumbuhan ekonomi...

Dolar AS Kembali Melemah, Pasar Tunggu Kepastian Perundingan Dagang

STOCKWATCH.ID (WASHINGTON) - Dolar Amerika Serikat (AS) kembali melemah...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru

<p>Anda tidak dapat copy content di situs ini</p>