STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Penjualan alat berat PT United Tractors Tbk (UNTR) selama periode Januari hingga Oktober 2022 mencapai 5.087 unit, meningkat 96,41%, dari 2.590 unit pada periode sama 2021.
Ari Setiyawan, Investor Relations Dept. UNVR mengemukakan dalam laporan bulanan yang dikutip, Senin (28/11), dari realisasi tersebut, 553 unit di antaranya terjual pada Oktober 2022.
Menurut Ari, penjualan alat berat ke sektor pertambangan mendominasi dengan porsi 61% terhadap total penjualan. Kemudian disusul, penjualan ke sektor konstruksi sebesar 18%, sektor kehutanan 11%, dan sektor perkebunan 10%. “Pangsa pasar Komatsu secara tahun berjalan hingga Oktober 2022 mencapai 29%,” katanya.
Dari segmen produksi batubara, UNTR melalui Pamapersada Nusantara (PAMA) memproduksi 94,2 juta ton sepanjang 10 bulan 2022. Realisasi produksi perusahaan tercatat turun 3,78% secara tahunan dari 97,9 juta ton.
Kontras dengan realisasi produksi batubara PAMA, realisasi produksi Tuah Turangga Agung (TTA) mencapai 733.000 ton pada Oktober 2022 atau terkerek 79,22% secara tahunan dari 409.000 ton. Adapun, jika dilihat secara tahun berjalan, total penjualan batubara TTA mencapai 8,5 juta ton, naik 4,3% secara tahunan dari 8,15 juta ton.
Namun nasib penjualan emas tak secerah produksi batubara TTA. Agincourt Resources mencatatkan penjualan 24.000 ons, turun 4% secara tahunan dari 25.000 ons. Adapun, sepanjang tahun 2022 berjalan, penjualan emas Agincourt mencapai 239.675 GEOs, turun 15,23% secara tahunan dari 282.751 GEOs.