STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Anak usaha PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) telah menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman senilai total Rp165 miliar dari PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) pada 6 September 2023.
Wahyudi Chandra, Sekretaris Perusahaan MLPTI dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (8/9) mengemukakan, pinjaman itu terdiri atas fasilitas pinjaman investasi sebesar Rp150 miliar dan fasilitas bank garansi Rp15 miliar. Kedua jenis kredit tersebut, demikian Wahyudi, dijamin dengan jaminan fidusia atas barang persediaan dan/atau piutang dagang VDI yang dibiayai dengan fasilitas pinjaman investasi sebesar 125% dari jumlah total pinjaman investasi.
Menurut Wahyudi, pinjaman dengan tenor 66 bulan itu bertujuan menambah asset tetap dalam rangka menunjang kegiatan usaha VDI. Fasilitas pinjaman ini tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional , hukum, kondisi keuangan dan kelangsungan usaha Perseroan di masa mendatang.
Pada semester I 2023, MLPT membukukan pendapatan sebesar Rp1,57 triliun, turun 5,84% dari Rp1,67 triliun pada periode sama 2022. Laba emiten beraset Rp2,7 triliun per Juni 2023 itu anjlok 73,98% jadi Rp77,13 miliar pada semester I 2023 dibanding Rp296,49 miliar pada periode sama 2022. Jumlah utang dan ekuitas MLPT per Juni 2023 sebesar Rp2,14 triliun dan Rp565,19 miliar.