STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA) atau Cinema XXI merombak jajaran komisaris Perseroan. Keputusan tersebut telah disetujui oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) CNMA yang digelar pada Jumat (12/7 2024.
Dalam RUPSLB tersebut, para pemegang saham jejaring bioskop terbesar di Indonesia itu, sepakat mengangkat Ongki Wanadjati Dana sebagai Komisaris Utama Cinema XXI merangkap Komisaris Independen. Keputusan tersebut berlaku terhitung sejak ditutupnya Rapat sampai dengan sisa masa jabatan sebagai Komisaris Independen.
Selain itu, emiten yang berpengalaman lebih dari 35 tahun di industri pertunjukan film ini, satu suara menunjuk Ariani Vidya Sofjan menjadi Komisaris Independen Perseroan. Bukan itu saja, RUPSLB juga sepakat mendaulat Edwin Surya Winarta jadi Komisaris Cinema XXI.
Menurut XXI Suryo Suherman, Direktur Utama Cinema XXI, pengangkatan Komisaris Utama dan Anggota Dewan Komisaris yang baru ini merupakan langkah strategis perusahaan untuk memperkuat tata kelola dan kinerja perusahaan semakin solid.
“Berdasarkan keputusan Rapat hari ini, pemegang saham menyetujui pengangkatan Komisaris Utama yang merangkap Komisaris Independen dan penambahan dua orang Komisaris termasuk satu orang Komisaris Independen Perseroan. Dukungan Komisaris Utama dan seluruh Anggota Dewan Komisaris Cinema XXI diharapkan dapat mendorong kinerja positif dan sinergi antara Dewan Komisaris, Direksi, dan manajemen Cinema XXI dalam mewujudkan visi Cinema XXI menjadi jejaring bioskop terbaik di dunia dan menjadi kebanggaan Indonesia,” kata Suryo, dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (12/7/2024).
Adapun susunan Dewan Komisaris Cinema XXI yang baru pasca RUPSLB adalah sebagai berikut:
Komisaris Utama/ Komisaris Independen : Ongki Wanadjati Dana
Komisaris : Melia Suherman
Komisaris : Harris Lasmana
Komisaris : Sacheen Harris Lasmana
Komisaris : Edwin Surya Winarta
Komisaris Independen : M. Noor Rachman Soejoeti
Komisaris Independen : Ariani Vidya Sofjan
Lebih lanjut, Suryo mengatakan bahwa Cinema XXI akan terus melaksanakan berbagai inisiatif strategis untuk mencapai target pertumbuhan. Hingga kuartal 1 2024, Cinema XXI mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 47,6% (yoy) menjadi Rp1,3 triliun. Peningkatan pendapatan ini mendorong EBITDA naik 107,2% menjadi Rp382,5 miliar. Adapun laba bersih Perseroan tercatat mencapai Rp154,0 miliar, atau naik 701,7% dibandingkan periode yang sama pada 2023.
