STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan akan melanjutkan penguatan pada perdagangan saham Kamis (2/5/2024). Laju IHSG diprediksi bakal berada pada kisaran support 7180/7125 dan resist 7290/7340. Hal itu disampaikan oleh Tim Retail Research, CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, dalam risetnya yang dipublikasikan hari ini.
Menurut Tim Retail Research, CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, keputusan The Fed untuk tidak mengubah suku bunga acuannya dan jelas menyatakan bahwa tidak ada rencana untuk menaikkannya meskipun inflasi masih tinggi diharapkan akan memberikan semangat positif di pasar. Sementara itu, aksi pembelian kembali saham oleh BBRI dan kenaikan harga beberapa komoditas seperti batu bara, emas, dan pulp berpotensi memberikan dukungan tambahan untuk indeks harga saham gabungan.
Pada penutupan perdagangan Selasa (30/4/2024), IHSG berakhir di zona hijau dengan penguatan sebesar 78,413 poin atau melesat 1,10%, menjadi 7.234,197 dari penutupan Senin (29/4/2024) di posisi 7.155,784. IHSG Selasa (30/4/2024) ini sempat mencapai posisi tertinggi harian di 7.266,868. Penguatan IHSG ini dipicu oleh naiknya harga saham 351 dari 779 emiten yang sahamnya ditransaksikan Selasa (30/4/2024).
“ IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatannya dengan kisaran support 7180/7125 dan resist 7290/7340,” terang Tim Retail Research, CGS-CIMB Sekuritas Indonesia.
Untuk perdagangan hari ini, Tim Retail Research, CGS-CIMB Sekuritas Indonesia merekomendasikan deretan saham berikut:
1.TLKM Spec Buy
Dengan support 3090 cut loss jika break di bawah 3010, jika tidak break di bawah 3090, potensi naik 3250-3330 short term.
2.MDKA Spec Buy
Dengan support 2570, cut loss jika break di bawah 2510 jika tidak break di bawah 2570, potensi naik 2690-2750 short term.
3.ANTM Spec Buy
Dengan support 1605, cut loss jika break di bawah 1570, jika tidak break di bawah 1605, potensi naik 1675-1710 short term.
4.INCO Spec Buy
Dengan support 4150 cut loss jika break di bawah 4050, jika tidak break di bawah 4150, potensi naik 4350-4450 short term.
5.PTBA Spec Buy
Dengan support 2960, cutloss jika break di bawah 2890, jika tidak break di bawah 2960, potensi naik ke 3100-3170 short term.
6.ADMR Spec Buy
Dengan support 1310, cut loss jika break di bawah 1275, jika tidak break di bawah 1310, potensi naik 1380-1415 short term.
