Kamis, Januari 16, 2025
30.2 C
Jakarta

Cadangan Devisa April 2024 Tercatat US$136,2 Miliar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bank Indonesia (BI) mengumumkan, posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir April 2024 tercatat sebesar US$136,2 miliar. Angka ini turun 2,99% dibandingkan posisi pada akhir Maret 2024 sebesar US$140,4 miliar.

 

Menurut Fadjar Majardi, Direktur BI Bidang Departemen Komunikasi, penurunan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh  pembayaran utang luar negeri Pemerintah dan kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar Rupiah seiring dengan peningkatan ketidakpastian pasar keuangan global.

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 6 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

“BI menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,” katanya dalam keterangan resmi, Rabu (08/5/2024).

Ke depan, BI memandang cadangan devisa akan tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi nasional yang terjaga, seiring dengan sinergi respons bauran kebijakan yang ditempuh BI dan Pemerintah dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. (yan)

Artikel Terkait

Utang Luar Negeri Indonesia Sentuh US$424,1 Miliar di November 2024! Ini Rinciannya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia tumbuh...

Gubernur BI Ungkap Alasan di Balik Penurunan Suku Bunga 25 BPS

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bank Indonesia (BI) resmi menurunkan suku...

Ekspor Indonesia Naik 2,29% Menjadi US$264,70 Miliar pada 2024

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, Neraca...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini