Jumat, Januari 17, 2025
31 C
Jakarta

Harga Saham IPO Ancara Logistics Indonesia Naik 25% di Perdagangan Perdana

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Saham PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (ALII), resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (07/2/2024). Hingga pukul 11.36 WIB, hargsa saham Perusahaan penyedia layanan logistik dan jasa pertambangan itu, naik Rp68 (25%) menjadi Rp340, dari harga penawaran perdana Rp272 per saham.

Menurut data RTI, hingga waktu tersebut, saham ALII berada di rentang harga Rp268-340 per unit. Volume perdagangan saham ALII di Pasar Reguler BEI mencapai 419,17 juta unit senilai Rp133,55 miliar dengan frekeunsi perdagangan sebanyak 20.107 kali.

Menurut pengumuman BEI, Rabu (07/2/2024), sebanyak 15,825 miliar saham ALII bernominal Rp5 per unit itu dicatatkan di BEI pada Rabu (07/2/2024). Ini terdiri atas 12,660 miliar unit saham pendiri, sebanyak 3,165 miliar saham IPO dan sebanyak 8,002 juta unit saham program ESA. Saham ALII dicatatkan di Papan Utama BEI.

Faisal Mohamad Nur, Direktur Utama ALII, mengungkapkan Perseroan akan menggunakan dana hasil IPO untuk dua keperluan. Pertama sebesar 75% akan digunakan untuk memberikan pinjaman kepada Perusahaan anak, yaitu Mahakan Coal Terminal (MCT), dimana dana tersebut akan digunakan oleh MCT untuk pembayaran sebagian atau pelunasan pokok utang MCT kepada OCP Asia Fund IV (SF 1) Pte. Limited dan OCP Asia Fund V (SF 1) Pte. Kedua, sebesar 25% untuk keperluan belanja modal Perseroan.

Menurut Faisal, dengan dukungan tim manajemen berpengalaman dan rekam jejak historis yang kuat, ALII telah diterima dengan baik oleh investor. Itu tercermin dari kelebihan permintaan yang substansial selama penawaran umum. Faisal menegaskan, “Keberhasilan IPO ALII mendemonstrasikan persiapan menyeluruh yang signifikan, komunikasi yang transparan, dan komitmen berkelanjutan untuk memberikan nilai kepada para pemegang saham dalam lingkungan pasar yang dinamis.”

Di tinjau dari sisi keuangan, Perseroan mencatat kinerja keuangan cukup solid setidaknya hingga Agustus 2023. Pencapaian kinerja Perseroan tersebut, antara lain tercermin dari pencapain pendapatan mauapun laba yang cukup signifikan.

Pada Januari-Agustus 2023, ALII membukukan pendapatan sebesar Rp662,88 miliar, naik 73,98% dari Rp381,04 miliar pada Januari-Agustus 2022. Dari pendapatan tersebut, emiten beraset Rp1,85 triliun per Agustus 2023 itu meraih laba bersih Rp163,73 miliar pada Januari-Agustus 2023, tumbuh 105,91% jika dibandingkan Rp79,51 miliar pada Januari-Agustus 2022.

Per 31 Agustus 2023, total liabitas ALII mencapai Rp1,24 triliun, naik 17,39% dari Rp1,05 triliun per Desember 2022. Ini terdiri atas liabilitas jangka pendek sebesar Rp312,34 miliar dan liabilitas jangka panjang Rp928,51 miliar. Sementara jumlah ekuitas Perseroan per 31 Agustus 2023 sebesar Rp614,31 miliar.

Artikel Terkait

NINE Teken Perjanjian Pinjaman Dengan Perusahaan Cayman Islands

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Manajemen PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE)...

AKRA Bubarkan Entitas Anak Bidang Industri dan Jasa Pembangkit Listrik

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Manajemen PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)...

IHSG Sesi I Stop di 7.139,105, Naik 0,44%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini