Jumat, Mei 16, 2025
30 C
Jakarta

Hari Ini IHSG Berpotensi Menguat Terbatas, MNC Sekuritas Beri Rekomendasi Begini 

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin (10/4/2023) berpotensi menguat terbatas. IHSG diperkirakan akan bergerak pada kisaran resistance level 6.868 dan support level  6.776.  Demikian hasil analisa T. Herditya Wicaksana, analis teknikal MNC Sekuritas (MNCS), dalam risetnya di Jakarta, hari ini.

Menurut Didit, faktor-faktor yang akan mempengaruhi laju gerak IHSG hari ini diantaranya adalah pergerakan harga komoditas seperti batubara dan minyak. “Dan, masih munculnya kekhawatiran investor akan krisis likuiditas perbankan AS dan Eropa serta arah kebijakan The Fed,”ujarnya kepada stockwatch.id.

Pada penutupan perdagangan Kamis (6/4/2023), IHSG kembali berakhir terkoreksi 0,4% menjadi 6.792. Ini disertai dengan meningkatnya volume penjualan. Selain itu, koreksi IHSG mampu menembus MA60.

Posisi IHSG saat ini sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave C”. Sehingga, IHSG masih rawan untuk melanjutkan koreksinya kembali. Koreksi tersebut akan lebih terkonfirmasi apabila IHSG menembus 6,781 sebagai support terdekatnya, dimana hal tersebut akan membawa IHSG ke level 6,667-6,744. Support: 6,781, 6,704. Resistance: 6,890, 6,923,”jelas Didit.

Untuk perdagangan hari ini, simak rekomendasi saham lengkap dari Didit berikut ini:

BBTN – Spec Buy
BBTN ditutup menguat 0,4% ke 1,235 dan masih disertai oleh volume pembelian. Selama BBTN masih mampu bertahan di atas 1,215 sebagai stoplossnya, maka BBTN saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave 1.
Spec Buy: Rp 1,220-1,235
Target Price: Rp 1,330, 1,430
Stoploss: below Rp 1,215

ELSA – Buy on Weakness
ELSA ditutup terkoreksi 1,9% ke Rp 308 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Posisi ELSA saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave (ii) dari wave [c] dari wave B, sehingga koreksi ELSA akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.

Buy on Weakness: Rp 300-308
Target Price: Rp 322, 346
Stoploss: below Rp 292

PGAS – Buy on Weakness
PGAS ditutup terkoreksi 1,4% ke Rp 1,365 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Posisi PGAS saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave C dari wave (A), sehingga PGAS masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.

Buy on Weakness: Rp 1,280-1,320
Target Price: Rp 1,425, 1,560
Stoploss: below Rp 1,260

SIDO – Sell on Strength
SIDO ditutup terkoreksi 0,6% ke Rp 830 disertai dengan peningkatan volume penjualan, namun koreksi SIDO masih tertahan oleh MA60. Saat ini, posisi SIDO diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave 1 dari wave (C), sehingga SIDO masih rawan terkoreksi ke rentang area Rp 745-775.
Sell on Strength: Rp 835-850

Artikel Terkait

INCO jadi Magnet bagi Investor, Kata Pengamat Energi

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Pengamat Energi Komaidi Notonegoro menilai kinerja...

IHSG Pagi Ini Naik 0,36% ke Level 7.065,430

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada...

BEI Cabut Suspensi, Dua Saham Emiten Ini Resmi Kembali Diperdagangkan!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru

<p>Anda tidak dapat copy content di situs ini</p>