Minggu, Oktober 13, 2024
27.8 C
Jakarta

Kunjungan Wisman pada Agustus 2024 Mencapai 1,34 Juta, Naik 18,30%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, pada Agustus 2024, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Indonesia mencapai 1,34 juta kunjungan.

Menurut rilis BPS, Selasa (01/10/2024), jumlah ini naik sebesar 2,23% dibandingkan Juli 2024 month-to-month (m-to-m) dan naik 18,30% dibandingkan bulan yang sama pada tahun lalu (y-on-y). Wisman yang berkunjung ke Indonesia pada Agustus 2024 didominasi oleh wisman yang berasal dari Malaysia (14,09%), Australia (11,47%), dan Tiongkok (9,41%).

Jumlah perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) pada Agustus 2024 mencapai 75,88 juta perjalanan. Jumlah tersebut turun sebesar 1,77% bila dibandingkan dengan Juli 2024 (m-to-m).

Akan tetapi bila dibandingkan bulan yang sama pada tahun sebelumnya (y-on-y), naik 29,31%. Pada Januari–Agustus 2024, perjalanan wisnus di Indonesia mencapai 674,60 juta perjalanan. Jumlah ini naik 19,20% dibandingkan kumulatif periode yang sama pada tahun 2023 cumulative-to-cumulative (c-to-c).

Jumlah perjalanan wisatawan nasional (wisnas) pada Agustus 2024 mencapai 648,11 ribu perjalanan. Jumlah tersebut turun sebesar 29,38% bila dibandingkan dengan Juli 2024 (m-to-m), tetapi naik 11,67% dibandingkan bulan yang sama pada tahun sebelumnya (y-on-y).

Malaysia menjadi negara tujuan utama wisnas yang paling diminati di Agustus 2024 (31,22 persen) diikuti negara Arab Saudi (20,53%), Singapura (13,70%), dan Thailand (5,50%).

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) di hotel bintang pada Agustus 2024 mencapai 54,85%, mengalami kenaikan sebesar 2,39 poin (y-to-y), tetapi turun sebesar 1,51 poin secara (m-to-m). Sejalan dengan TPK hotel Bintang, TPK hotel nonbintang pada Agustus 2024 mencapai 27,77%, naik 2,29 poin (y-to-y), tetapi mengalami penurunan 0,25 poin (m-to-m). Sementara itu, rata-rata lama tamu menginap di hotel berbintang mengalami penurunan sebesar 0,03 poin dibandingkan Agustus 2023, yaitu mencapai 1,65 malam. (yan)

Artikel Terkait

Menkeu: Pembangunan Infrastruktur dan SDM Jadi Fondasi Ketahanan Ekonomi Indonesia

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati...

Perkuat Sektor Pendidikan dan Kesehatan, Presiden Jokowi Tetapkan Dua Kawasan Ekonomi Khusus

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menetapkan...

Survei Penjualan Eceran September 2024 Diperkirakan Tumbuh 4,7%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Kinerja penjualan eceran diperkirakan tetap tumbuh...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini