STOCKWATCH.I (JAKARTA) – PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA) membukukan laba tahun berjalan Rp12,17 miliar (Rp11 per saham) per September 2024. Hasil ini naik 23,93 dibandingkan laba tahun berjalan Rp9,82 miliar (Rp8 per saham) per September 2023.
Seperti tergambar dalam laporan keuangan BOBA per September 2024 yang dipublikasikan BEI, Sabtu (19/10/2024), penjualan bersih emiten beraset Rp174,77 miliar per 30 September 2024 itu tumbuh 21,63% menjadi Rp129,23 miliar, dari Rp106,25 miliar per September 2023.
Penyumbang terbesar pendapatan BOBA dari penjualan makanan dan minuman sebesar Rp129,98 miliar, meningkat 22% dari Rp106,54 miliar per September 2023. Adapun penjualan mesin turun 17,71% dari Rp64,04 miliar menjadi Rp52,70 miliar per September 2024.
Seiring penjualan, beban pokok penjualan BOBA juga naik 14% menjadi Rp90,69 miliar dari Rp79,55 miliar. Meski begitu, laba kotor BOBA dapat tumbuh 44,36% menjadi Rp38,53 miliar per September 2024 dari periode yang sama tahun lalu Rp26,69 miliar.
Setelah dikurangi beban usaha, emiten produsen dan distributor mutiara tapioka, topping jelly, popping boba, saus premium, sirup, dan produk bubuk premix itu mencatat laba operasi Rp15,71 miliar per September 2024. Angka ini naik 53,72% dibanding Rp10,22 miliar per September 2023. (yan)