Jumat, Mei 23, 2025
25.2 C
Jakarta

Maret 2024, Provident Investasi Bersama Gelar Right Issue Senilai Rp149,99 Miliar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) mengumumkan, pihaknya berencana melakukan penawaran umum terbatas (PUT) atau right Issue sebanyak 9,999 miliar saham bernominal Rp15 per unit dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) pada Maret 2024.

Jumlah penerbitan saham baru  atau right issue ini sebesar 58,4% dari  modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah right issue. Dari penawaran umum saham terbatas atau right issue di atas, perusahaan holding di bidang investasi tersebut, berpeluang mendapatkan tambahan modal Rp149,99 miliar.

HMETD dapat diperdagangkan baik di dalam maupun di luar BEI selama 10 Hari Kerja mulai tanggal 13 Maret 2024 sampai dengan 26 Maret 2024. Pencatatan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD akan dilakukan di BEI mulai pada 13 Maret 2024. HMETD yang tidak dilaksanakan sampai dengan tanggal tersebut tidak akan berlaku. Saham yang ditawarkan dalam PMHMETD II ini memiliki hak sama dan sederajat dalam segala hal dengan saham yang telah diterbitkan oleh Perseroan.

Dana hasil PMHMETD ini, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan digunakan untuk penyertaan atas 3.612.480 saham baru yang akan dikeluarkan oleh PT Alam Permai, dan sisanya untuk modal kerja dalam membiayai operasional Perseroan.

Direksi PALM dalam prospektus rencana penawaran umum terbatas (PUT) yang diumumkan, Senin (15/1/2024) menyebutkan, rencana right issue ini telah mendapat persetujuan pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PALM yang dilaksanakan pada 10 Januari 2024. Adapun pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait penerbitan saham baru atau right issue tersebut diperkirakan terbit pada 26 Februari 2024.

Artikel Terkait

Dolar AS Pelan-Pelan Mulai Naik Lagi, Tapi Suasana Pasar Masih Tegang Banget!

STOCKWATCH.ID (WASHINGTON) – Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS)...

Bank DKI Buka Suara Soal Kredit ke Sritex, Begini Penjelasannya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Bank DKI akhirnya angkat bicara soal...

Dolar AS Melemah 3 Hari Beruntun, Investor Khawatirkan RUU Pajak Trump

STOCKWATCH.ID (WASHINGTON) – Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru

<p>Anda tidak dapat copy content di situs ini</p>