STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Penawaran Umum Perdana (PUP) saham atau initial public offering (IPO) PT Penta Valent Tbk (PEVE) mulai bergulir pada 17-19 Januari 2023. Calon emiten di bidang usaha distributor produk farmasi dan produk konsumsi ini memasang harga penawaran sebesar Rp149 per saham.
Dalam informasi tambahan yang diumumkan, Selasa (17/1), disebutkan, aksi penawaran perdana ini, PEVE melepas sebanyak 353,125 juta saham baru yang merupakan saham biasa atau sebanyak 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO saham. Dari aksi korporasi ini, PEVE meraup tambahan modal sebesar Rp52,61 miliar.
Menurut Direksi PEVE, bersamaan dengan IPO saham, Perseroan juga menyetujui rencana program ESA. Program ESA ini dialokasikan sebesar 0,09% dari jumlah saham yang ditawarkan dalam IPO saham atau sebanyak 325.500 saham.
Direksi PEVE mengemukakan, dana IPO saham, setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan seluruhnya untuk modal kerja guna mendukung kegiatan operasional dan pengembangan bisnis Perseroan.
Saham PEVE bernominal Rp20 per unit ini akan dicatatkan dan mulai diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 24 Januari 2022. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan pernyataan efektif untuk PEVE pada 13 Januari 2023.
Penjualan bersih PEVE mencapai Rp1,17 triliun per Juli 2022, naik 17%, dari Rp1 triliun per Juli 2021. Dari penjualan tersebut, PEVE membukukan laba periode berjalan Rp9,71 miliar (Rp10,20 per saham) per Juli 2022, tumbuh 13,83%, dari Rp8,53 miliar Rp12,19 per saham) per Juli 2021.
Perseroan mencatat total aset Rp649,34 miliar per Juli 2022, naik 15,35%, dari Rp562,94 miliar pada 2021. Jumlah liabilitas PEVE meningkat 14,74%, dari Rp448,28 miliar pada 2021 menjadi Rp514,35 miliar per Juli 2022. Sementara ekutias PEVE tumbuh 17,72% menjadi Rp134,98 miliar per Juli 2022, dari Rp114,66 miliar pada 2021.