Jumat, September 26, 2025
29.7 C
Jakarta

Laba Bank BJBR Turun 20,52% per September 2023

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan BantenTbk (BJBR) membukukan laba Rp1,42 triliun pada Januari-September 2023, turun 20,52% jika dibandingkan Rp1,78 triliun  pada Januari-September 2022.

Seperti tergambar dari laporan keuangan September 2023 yang dipublikasikan, Rabu  (25/10, pendapatan bunga bersih bank beraset Rp179,31 triliun per September 2023—turun 1,06% dari Rp181,24 triliun per Desember 2022—itu turun 15,45% jadi Rp5,23 triliun pada Januari-September 2023, dari Rp6,19 triliun pada Januari-September 2022.

Dari sisi rasio profitabilitas, tingkat pengembalian terhadap aset (return on asset/ROA) BJBR turun  51 basis poin menjadi 1,37% dari 1,88% pada kuartal III/2022. Adapun tingkat pengembalian terhadap ekuitas (return on equity/ROE) turun  571 basis poin menjadi 14,55% dari level 20,26% pada kuartal III/2022.

Hingga kuartal III/2023, margin bunga bersih (net interest margin/NIM) BJBR sebesar 4,86%. Sedangkan rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) BJBR pada kuartal III/2023 tercatat 1,26% dan NPL net sebesar 0,63%.

Total kredit BJBR pada Januari-September 2023 sebesar Rp124,99 triliun, turun 1,06% dari Rp181,24 triliun pada Januari-September 2022. Adapun dana pihak ketiga (DPK) BJBR turun 0,21% menjadi Rp130,86 triliun pada Januari-September 2023,dari Rp131,14 triliun pada Januari-September 2022.

Artikel Terkait

Merdeka Copper (MDKA) Rugi USD15,8 Juta per Juni 2025, Ini Penyebabnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)...

Pendapatan dan Laba Merdeka Battery (MBMA) Kompak Turun di Semester I 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Kinerja keuangan PT Merdeka Battery Materials...

Sepanjang 2025: Inflow SBN Rp42,6 Triliun, Outflow Saham Rp58,7 Triliun, SRBI Rp119,6 Triliun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Di tengah gejolak pasar keuangan global,...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru