Rabu, Januari 22, 2025
24.5 C
Jakarta

Buat Modal Kerja, Chandra Asri Pacific Tawarkan Obligasi Rp1,5 Triliun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)- Manajemen PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) akan memulai penawaran umum Obligasi Berkelanjutan IV TPIA Tahap IV Tahun 2024 senilai Rp1,5 triliun pada 23-27 Februari 2024. Sementara pencatatan obligasi TPIA di Bursa Efek Indonesia (BEI) dilakukan pada 4 Maret 2024.

Direksi TPIA dalam prospektus tambahan rencana penawaran umum obligasi yang disampaikan kepada investor di Jakarta, Senin (12/2/2024) menyebutkan,  obligasi yang merupakan bagian dari  Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan IV TPIA  Tahap IV Tahun 2024 senilai total Rp8 triliun itu terdiri atas tiga seri.

Obligasi seri A dengan jumlah pokok Rp5420,375 miliar berbunga tetap 7,95% per tahun dan berjangka waktu tiga tahun, seri B senilai Rp416,800 miliar dengan tenor lima tahun berbunga tetap 8,25% per tahun, serta seri C senilai Rp540,825 miliar berjangka waktu tujuh tahun dengan bunga tetap 8,75% per tahun.

Bunga obligasi TPIA dibayarkan setiap tiga bulan,  sesuai dengan tanggal pembayaran bunga obligasi. Pembayaran bunga obligasi pertama dilakukan pada 1 Juni 2024. Sedangkan pembayaran bunga obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo obligasi, yaitu 1 Maret 2027 untuk obligasi Seri A,  1 Maret 2029 untuk obligasi Seri B, dan 1 Maret 2031 untuk obligasi Seri C.

Seluruh dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan IV TPIA Tahap IV Tahun 2024, setelah dikurangi dengan biaya-biaya Emisi, akan digunakan untuk keperluan modal kerja Perseroan, termasuk di antaranya pembelian bahan baku produksi dan biaya operasional untuk kegiatan usaha.

Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi Obligasi Berkelanjutan IV TPIA Tahap IV Tahun 2024 adalah  PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT KB Valbury Sekuritas, PT RHB Sekuritas Indonesia, PT Sucor Sekuritas, PT UOB Kay Hian Sekuritas, serta PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) sebagai wali amanat obligasi.

Artikel Terkait

DBS Foundation Kucurkan Rp100 Miliar untuk Bantu Komunitas Rentan di Indonesia

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Bank DBS Indonesia, melalui DBS Foundation,...

Pupuk Kaltim Siap Bangun Pabrik Soda Ash Pertama di Indonesia, Dukung Kemandirian Industri Nasional

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim)...

Indonesia Siap Kuasai Pasar Global Lewat Sumber Daya Alam Melimpah

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Indonesia memiliki posisi strategis dalam industri...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini