STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Federal International Finance (FIF) telah mengantongi pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Selasa (27/6/2023) untuk melaksanakan penawaran obligasi berkelanjutan VI tahap I/2023 senilai Rp1 triliun di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Seiring dengan pernyataan efektif dari OJK, perusahaan pembiayaan itu, melaksanakan penawaran obligasi pada 4-6 Juli 2023. Kemudian, dilanjutkan dengan pencatatan obligasi FIF di BEI pada 12 Juli 2023.
Mengutip informasi tambahan dalam prospektus yang diumumkan, Senin (3/7), obligasi FIF terdiri atas seri A sebesar Rp566,15 miliar dengan bunga 5,50% per tahun dan tenor 370 hari kalender, dan seri B sekitar Rp433,85 miliar dengan tenor tiga tahun dan bunga 6% per tahun. Menurut Direksi FIF, dana dari penerbitan obligasi ini, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, seluruhnya akan digunakan untuk kegiatan pembiyaan Perseroan.
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi VI FIF tahap I/2023 adalah PT BCA Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, dan PT Mandiri Sekuritas, , serta Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebagai wali amanat.