STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Harga minyak mentah dunia dan harga emas berjangka kompak menguat pada penutupan perdagangan Selasa (9/5/2023) waktu setempat atau Rabu (10/5/2023) WIB.
Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni 2023 menanjak 55 sen, atau sekitar 0,8% menjadi US$73,71 per barel di New York Mercantile Exchange.
Adapun harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Juli 2023 Juli 2023 mendaki 43 sen, atau sekitar 0,6% menjadi US$77,44 per barel di London ICE Futures Exchange.
Melesatnya harga minyak dunia antara lain dipicu oleh rencana pengisian ulang Strategic Petroleum Reserve (SPR). Untuk diketahui, pemerintah Amerika Serikat (AS) rencananya akan memulai pembelian minyak mentah untuk menggantikan SPR yang telah dilepas ke pasaran. Ini merupakan upaya Pemerintah dalam mengendalikan harga minyak dunia.
Adapun penyebab meroketnya harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange adalah mencuatnya kekhawatiran para pelaku pasar terhadap inflasi. Harga emas untuk pengiriman Juni 2023 menguat 0,5% menjadi US$2.042,90 per ons. Kendati begitu, laju kenaikan harga emas berjangka tersendat lantaran nilai tukar dolar AS mengalami penguatan. Indeks dolar AS naik sekitar 0,2% 101,63.