STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Pendapatan usaha bersih PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) turun 52,55% menjadi Rp808,50 juta per Juni 2022, dari Rp1,705 miliar per Juni 2021.
Beban pokok OASA, menurut laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (5/10), juga turun 46,54% menjadi Rp557 juta, dari Rp1,042 miliar per Juni 2021. Meski begitu, laba kotor OASA merosot 62,07%, dari Rp662,85 juta per Juni 2021 menjadi Rp251,50 juta per Juni 2022.
Perseroan yang dahulu bernama PT Protech Mitra Perkasa itu merugi Rp217,04 juta Rp0,61 per saham) per Juni 2022. Pada periode sama 2021, OASA membukukan laba Rp1,15 miliar (Rp3,20 per saham).
Rugi emiten di bidang perdagangan, pengembangan dan pelayanan, khususnya mekanik dan teknik sipil listrik beraset Rp48,95 miliar per 30 Juni 2022 itu, antara lain disebabkan oleh kenaikan beban penjualan, umum dan administrasi sebesar 636,40%, dari Rp912 juta menjadi Rp6,716 miliar per Juni 2022.