STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk (SDRA) berencana menerbitkan saham baru atau right issue sebanyak 6,4 miliar saham bernominal Rp100 per unit dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Jumlah ini sebesar 42,8% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan setelah Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) IV.
Manajemen SDRA, dalam laporan keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Rabu (31/1/2024) mengemukakan, setiap pemegang 2,142 miliar saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) pada 22 Maret 2024 berhak memperoleh 1,60 miliar HMETD, dimana setiap satu HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru. Harga pelaksanaan akan ditentukan kemudian.
Woori Bank Korea, pemegang saham utama Perseroan yang memiliki 7,214 miliar saham yang mewakili 84,2% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor dalam Perseroan, telah menyatakan akan melaksanakan seluruh haknya untuk membeli saham baru yang ditawarkan dalam PMHMETD IV ini.
Sebagai informasi, cum-right dan ex-right di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi dijadwalkan masing-masing pada 20 Maret 2024 dan 21 Maret 2024. Sementara cum-right dan ex-right di Pasar Tunai masing-masing pada 22 Maret 2024 dan 25 Maret 2024.
Adapun rencana pencatatan HMETD di BEI pada 22 Maret 2024. Sementara disribusi HMETD pada 25 Maret 2024, dan periode perdagangan dan pelaksanaan HMETD pada 26 Maret sampai dengan 02 April 2024.
Menurut manajemen Perseroan, seluruh dana yang diperoleh dari pelaksanaan PMHMETD ini akan digunakan untuk dua keperluan. Pertama, sebesar 90,93% digunakan sebagai modal kerja guna mendukung ekspansi kredit Perseroan. Sisanya sebesar 9,61% untuk pengembangan teknologi dan informasi Perseroan.