STOCKWATCH.ID (JAKARTA) PT Widodo Makmur Unggas Tbk (WMUU) merugi Rp26,04 miliar pada Januari-Maret 2023. Di periode sama 2022, Perseroan membukukan laba Rp40,6 miliar.
Kerugian tersebut, seperti tergambar dalam laporan keuangan per 31 Maret 2023 yang diumumkan Jumat (19/5), disebabkan antara lain oleh penjualan WMUU yang merosot 80,2% jadi Rp124,74 miliar pada Januari-Maret 2023, dari Rp630,45 miliarpada Januari-Maret 2022.
Beban pokok penjualan (BPP) WMUU juga turun 76,7% jadi Rp126,15 miliar pada Januari-Maret 2023, dari Rp541,98 miliar pada Januari-Maret 2022. Namun, WMUU rugi kotor Rp1,4 miliar, dari laba kotor Rp88,47 miliar per Maret 2022.
Setelah dikurangi beban usaha, emiten beraset Rp2,62 triliun per Maret 2023 itu menderita rugi usaha sebesar Rp10,9 miliar pada Januari-Maret 2023. Pada periode yang sama 2022, WMUU laba usaha sebesar Rp63,77 miliar