STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Bursa Saham Wall Street kompak menguat pada penutupan perdagangan Senin (22/1/2024) waktu setempat atau Selasa pagi (23/1/2024). Indeks S&P 500 mencatat rekor penutupan tertinggi untuk sesi kedua berturut-turut. Penguatan ini didorong oleh lonjakan saham teknologi, memberikan optimisme tinggi kepada pelaku pasar.
Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) di Bursa Efek New York, AS ditutup naik 138,01 poin atau 0,36%, menjadi 38.001,81. Sementara itu, indeks S&P 500 (SPX) menguat sebesar 10,62 poin atau 0,22%, menutup di level 4.850,43. Indeks komposit Nasdaq (IXIC), mendaki 49,32 poin atau 0,32%, menjadi 15.360,29. Saham-saham teknologi, yang menjadi katalisator utama, melonjak signifikan, menciptakan momentum positif di pasar.
Investor saat ini menantikan laporan kinerja keuangan beberapa raksasa teknologi, termasuk Netflix, Tesla, Abbott Laboratories, Intel, dan Johnson & Johnson, yang dijadwalkan minggu ini. Microsoft dan Apple juga diperkirakan akan menyusul minggu depan.
Namun, tidak semua perusahaan mengalami kenaikan. Saham Archer Daniels Midland terjun bebas 24,2% seiring berlangsungnya penyelidikan terhadap praktik akuntansi perusahaan pengolahan makanan tersebut.