STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Kementerian Keuangan akan lakukan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada Selasa (23/5) ini dengan target indikatif Rp9 triliun. Demikian disebutkan dalam keterbukaan informasi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (22/5).
Adapun Seri SBSN yang akan dilelang adalah seri SPN-S (Surat Perbendaharaan Negara-Syariah) dan PBS (Project Based Sukuk) guna memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2023.
Lelang dibuka pada Selasa ini, pukul 09.00 WIB dan ditutup pukul 11.00 WIB. Hasil lelang akan diumumkan pada hari yang sama. Kementerian Keuangan melakukan lelang SBSN hari ini dengan target indikatif Rp9 triliun.
Menurut tim analis pasar modal Samuel Sekuritas Indonesia, animo investor terhadap obligasi Indonesia di pasar lelang akan tetap tinggi. Penawaran masuk lelang hari ini diperkirakan mencapai Rp40 triliun.
“Kami memperkirakan animo investor terhadap obligasi Indonesia di pasar lelang akan tetap tinggi, bahkan lebih tinggi dibandingkan di pasar sekunder. Itu karena kondisi di pasar global yang masih belum kondusif. Kami juga memprediksi nilai penawaran masuk lelang hari ini mencapai Rp40 triliun atau lebih seperti pada lelang SBSN sebelumnya pada 9 Mei 2023.