STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Fajar Surya Wisesa Tbk (FASW) melaba Rp119,93 miliar (Rp48,40 per saham) pada 2022, merosot 80,58% jika dibandingkan sebesar Rp617,43 miliar (Rp249,17 per saham) pada 2021.
Penurunan laba FASW, seperti tergambar dalam laporan keuangan per 31 Desember 2022 yang dipublikasikan Rabu (15/2), disebabkan antara lain oleh kenaikan beban umum dan administrasi, beban keuangan dan rugi selisih kurs.
Kenaikan total beban sebesar 6%, dari Rp776,21 miliar menjadi Rp823,37 miliar, menyebabkan laba sebelum pajak FASW tergerus 79,95%, dari Rp841,06 miliar pada 2021 menjadi Rp168,60 miliar pada 2022.
Penurunan laba ini terjadi di tengah turunnya penjualan bersih FASW sebesar 8,72%, yaitu dari Rp11,93 triliun pada 2021 menjadi Rp10,89 triliun pada 2022.
Sementara total aset FASW turun 3,23% menjadi Rp12,87 triliun per 31 Desember 2022, dari Rp13,30 triliun per 31 Desember 2021. Adapun total ekuitas dan utang pada 2022 masing-masing Rp5,01 triliun dari Rp7,86 triliun.