STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Perdagangan saham nominal Rp125 PT Asuransi Dayin Mitra Tbk (ASDM) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dimulai pada 14 Desember 2023. Adapun akhir perdagangan saham nominal Rp250 di pasar regular dan negosiasi BEI pada 13 Desember 2023.
Menurut Purnama Hadiwidjaja, Sekretaris Perusahaan ASDM dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (6/12), pemecahan nominal saham ASDM dari Rp250 menjadi Rp125 (1:2) ini sudah disetujui pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) ASDM pada 21 November 2023.
Setelah pemecahan nominal tersebut, jelas Purnama, jumlah saham beredar ASDM akan meningkat menjadi 384 juta unit, dari 192 juta unit. Pemecahan nominal saham bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham ASDM di BEI. Ini seiring meningkatnya jumlah saham beredar Perseroan.
Selain itu, lanjut Purnama, stock split ASDMÂ juga dimaksudkan untuk meningkatkan daya tarik investor atas saham Perseroan dengan menjadikan harga saham tersebut menjadi lebih terjangkau khususnya bagi investor ritel. Bahkan stock split bakal menngkatkan jumlah pemegang saham Perseroan.
Sehubungan dengan stock split tersebut, demikian Purnama, Perseroan telah memperoleh persetujuan prinsip dari BEI sesuai surat No.S-08155/BEI.PP2/09-2023 tertanggal 22 September 2023. Adapun permohonan pencatatan saham tambahan yang berasal dari Pemecahan Saham telah mendapatkan persetujuan dari BEI sesuai surat No. S-10502/BEI.PP2/11-2023 tanggal 30 November 2023.
Purnama mengingatkan, bagi pemegang saham yang sahamnya berada dalam penitipan kolektif KSEI, pelaksanaan stock split akan dilaksanakan berdasarkan saldo saham Perseroan pada masing-masing sub rekening efek pada akhir perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia yakni pada tanggal 13 Desember 2023. Selanjutnya, pada 14 Desember 2023 saham hasil pelaksanaan stock split akan didistribusikan melalui sub rekening efek Pemegang Saham di KSEI.