STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) meraih laba US$212,69 juta (US$0,065 per saham) pada 2022, tumbuh 128,64% jika dibandingkan US$93,02 juta (US$0,028 per saham) pada 2021.
Menurut laporan keuangan per Desember 20222 yang diumumkan Selasa (21/3), pendapatan konsoidasi SMDR mencapai US$1,15 miliar pada 2022, meningkat 71,04% dari US$672,92 juta tahun 2021.
Pendapatan terbesar SMDR dari uang tambang yakni US$986,15 juta, naik 92% dari US$513,39 juta. Adapun, pendapatan dari kegiatan keagenan, forwarding, dan kegiatan pelabuhan tumbuh 11,37% jadi US$96,43 juta, dari US$86,58 juta.
Selanjutnya, pendapatan dari jasa penanganan peralatan peti kemas dan muatan senilai US$51,54 juta. Selain itu, pendapatan sewa kapal berbasis waktu sebesar US$18,43 juta dan pendapatan lain-lain mencapai US$16,39 juta.
Seiring pendapatan, beban pokok pendapatan (BPP) SMDR juga naik 56,67%, jadi US$756,85 juta pada 2022, dari US$483,08 juta tahun 2021. Namun, laba kotor emiten beraset US$1,15 miliar per Desember 2022 itu meningkat 107,61% jadi US$394,1 juta pada 2022, dibanding US$189,8 juta pada tahun 2021.