STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Mora Telematika Indonesia (MORA) tawarkan sebanyak 2,610 miliar saham ke investor publik melalui mekanisme Penawaran Umum Perdana atau Initial Public Offering (IPO) saham pada 29 Juli – 2 Agustus 2022. Jumlah tersebut sebesar 11% dari total saham MORA setelah IPO saham. Penawaran awal dimulai pada 12-18 Juli 2022.
Dalam prospektus rencana IPO saham yang diumumkan, Selasa (12/6), Direksi MORA mengemukakan, harga perdana MORA antara Rp368-396 per saham. Dari IPO saham, calon emiten di bidang aktivitas telekomunikasi dengan kabel, internet service provider, jasa interkoneksi internet (NAP) itu akan memperoleh tambahan modal maksimal Rp1,03 triliun.
Menurut Direksi MORA, sebesar 85% dana IPO saham untuk kebutuhan investasi. Sisanya 15% untuk modal kerja dan kegiatan umum usaha Perseroan.
Saham MORA bernominal Rp100 per unit itu akan dicatatkan dan mulai diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 4 Agustus 2022. Diharapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan pernyataan efektif untuk IPO MORA pada 27 Juli 2022.