Kamis, Maret 20, 2025
26.7 C
Jakarta

Pendapatan Turun, Tapi Laba ESSA Naik 30,52% di 2024, Ini Penopangnya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)- Pendapatan bersih  PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA) pada 2024, turun 12,62% menjadi US$301,40 juta, dari US$344,96 juta pada tahun 2023. Penurunan terbesar pendapatan ESSA dari penjualan amonia ke pihak berelasi yakni sebesar 14,47%, dari US$299,68 juta menjadi US$256,32 juta.

Kendati pendapatan turun, laba bersih emiten di bidang industri energi dan petrokimia beraset US$693,67 juta per Desember 2024 itu naik 30,52% menjadi US$45,18  juta pada 2024, jika dibandingkan US$34,61 juta pada tahun 2023.

Kenaikan laba ESSA di tengah penurunan pendapatan, seperti tergambar dalam laporan keuangan per Desember 2024 yang dipublikasikan Senin (24/2/2025), ditopang oleh berkurangnya beban pokok pendapatan sebesar 20,02% jadi US$193,36 juta pada 2024, dari US$241,78 juta pada periode sama 2023.

Selain itu, beban umum dan administrasi ESSA turun 0,02% jadi US$25,60 juta, dari US$25,59 juta pada tahun 2023. Beban keuangan turun 42,78%, dari US$17,62 juta pada 2023,  menjadi US$10,8 juta pada tahun 2024. Perseroan mencatat penghasilan keuangan US$4,69 juta, naik dari US$2,52 juta tahun 2023.

Akumulasi penurunan beban usaha dan beban keuangan di atas berhasil mendorong laba sebelum pajak ESSA tumbuh sebesar 24,12% menjadi US$76,69 juta pada 2024 jika dibandingkan US$61,78 juta pada tahun 2023.

Total liabilitas ESSA per Desember 2024 sebesar US$139,79 juta, turun 29,28% dari US$197,69 juta per Desember 2023. Ini terdiri atas liabilitas jangka pendek sebesar US$92,72 juta dan liabilitas jangka panjang  sebesar US$47,07 juta. Adapun ekuitas perseroan per Desember 2024 sebesar US$553,87 juta. (konrad)

Artikel Terkait

Pendapatan Tumbuh, Rugi Bukalapak Naik 13,97%. Ini Penyebabnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Bukalapak.Com Tbk (BUKA) mencatat pendapatan...

Turun 22,05%, Laba Distributor BBM (AKRA) Rp2,39 Triliun pada 2024, Ini Penyebabnya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) membukukan...

Dolar AS Melemah, Euro Menguat Usai Jerman Setujui Belanja Besar-Besaran

STOCKWATCH.ID (WASHINGTON) - Dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini