Senin, Mei 12, 2025
26.7 C
Jakarta

TPMA Akuisisi 65% Saham Bahtera Energi Samudra Tuah Rp530,33 Miliar

STOCKWATCH.ID  (JAKARTA) –  PT Trans Power Marine Tbk (TPMA), telah mengakuisisi sebanyak 65% saham PT Bahtera Energi Samudra Tuah (BEST) yang dimiliki oleh PT Patin Resources  (PR) senilai Rp530,33 miliar pada 15 Juli 2024.

Direksi TPMA dalam laporan keterbukaan informasi ke BEI, Rabu (17/7/2024) mengemukakan, alasan dilakukannya pembelian saham BEST adalah untuk memberikan nilai tambah dan dampak positif bagi keberlangsungan usaha Perseroan. Pertumbuhan dan daya saing bisnis TPMA menjadi semakin kuat.

Selain itu, akuisisi saham BEST tersebut juga dalam rangka efektifitas dan efisiensi pengelolaan manajemen dalam pengangkutan dan pengiriman barang curah yang merupakan kegiatan utama Perseroan dalam satu payung grup usaha. Sehingga, diharapkan terjalin integrasi dan konsolidasi usaha mengingat BEST memiliki kegiatan usaha utama dalam jasa pelayaran atau jasa angkutan laut.

Sebelum akuisisi saham BEST dilakukan, menurut Direksi, Perseroan hanya dapat mengandalkan aset Perseroan saja. Oleh sebab itu, dengan dilakukannya akuisisi tersebut, Perseroan dapat mengakumulasikan aset baru sehingga bisnis dapat berkembang dan diperkirakan pangsa pasar akan semakin luas dan besar.

“Akuisisi saham BEST dapat memberikan sinergi untuk peningkatan pendapatan usaha dengan kinerja yang lebih baik, dan diharapkan dapat berdampak positif pada laba bersih Perseroan, sekaligus memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham Perseroan, “ tulis Direksi TPMA dalam laporannya.

Menurut Direksi TPMA, transaksi pembelian BEST merupakan transaksi material karena nilainya mencapai 33,08% dari ekuitas Perseroan.  Selain itu, transaksi ini juga adalah transaksi afiliasi karena PR adalah pihak yang memiliki saham Perseroan secara langsung dan tidak langsung melalui PT Dwitunggal Perkasa Mandiri yang merupakan pemegang saham pengendali Perseroan.

Sekedar informasi, pada Mei 2024, TPMA menggelar penawaran umum terbatas (PUT) atau right issue sebanyak 874,120 juta saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD).  Harga pelaksanaan right issue TPMA sebesar Rp465 per saham sehingga Perseroan berhasil mengantongi dana sebesar Rp406,46 miliar.

Dana hasil penerbitan right issue tersebut, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, seluruhnya akan digunakan oleh Perseroan untuk membiayai akuisisi atau pengambil-alihan 65% saham PT Bahtera Energi Samudra Tuah (BEST), dari PT Patin Resources, perusahaan terafiliasi Perseroan. (konrad)

Artikel Terkait

WEGE Siap Bagi Dividen, Minimal 10% dari Laba Bersih 2024!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Wika Gedung Tbk (WEGE) bersiap...

WIKA Buka Suara soal Larangan RUPS dan Aksi Korporasi BUMN dari Danantara

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata...

OJK: Kredit Tumbuh 9,16%, DPK Naik 4,75% pada Maret 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan, kinerja...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru

<p>Anda tidak dapat copy content di situs ini</p>