STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Dibuka menguat di 8.082,259, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan saham, Senin (22/9/2025) ditutup melemah 11,079 poin atau turun 0,14% ke level 8.040,039, dari penutupan Jumat (19/9/2025) di level 8.051,118. IHSG hari ini sempat naik ke level tertinggi harian di 8.087,929 dan terendah di 8.005,349.
Penurunan IHSG hari ini dipicu oleh turunnya harga saham 297 emiten. Sementara harga saham 371 emiten ditutup naik dan 132 saham emiten tidak mengalami perubahan harga pada Senin (22/9/2025).
Emiten yang harga sahamnya ditutup turun pada Senin ini, antara lain, BBCA turun 0,96% jadi Rp7.725 per saham. TLKM turun 0,31% jadi Rp3.220, ASII turun 0,44% jadi Rp5.700, BBRI turun 2,12% jadi Rp4.160, AMMN turun 8,14% jadi Rp7.050, BREN turun 1,38% jadi Rp8.925, BBNI turun 1,41% jadi Rp4.210, dan ADRO turun 0,30% ke harga Rp1.660 per saham.
Sedangkan saham EMTK naik 0,82% jadi Rp1.235 per saham. FUTR naik 9,47% jadi Rp416, WIIM naik 22% jadi Rp1.220, MINA naik 4,73% jadi Rp177, INDY naik 6,48% jadi Rp2.300, BUVA naik 13,08% jadi Rp484, dan MDKA naik 5,88% ke harga Rp2.520 per saham.
Total volume perdagangan saham di BEI Senin (22/9/2025) mencapai 39,852 miliar lembar saham senilai Rp23,087 triliun dengan frekuansi transaksi sebanyak 2.311.602 kali. Nilai transaksi ini turun signifikan dibandingkan Jumat (19/9/20205) sebesar Rp69,506 triliun.
Adapun kapitalisasi pasar pada Senin ini tercatat sebesar Rp14.684.024 triliun, naik dari Rp14.661.698 triliun, Jumat (19/9/2025).
Sementara itu, indeks bursa Asia pada Senin ini ditutup bervariasi. Indeks Nikkei 225 dan Shanghai ditutup naik masing-masing 0,99% dan 0,22%. Sedangkan indeks Hang Seng dan Straits Times ditutup turun masing-masing 0,76% dan 0,12%.
