STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) berpotensi mengalami rebound dari pola Candle Hammer pada perdagangan Kamis (9/3). IHSG berada dalam trend bearish selama bertengger di bawah level 6.815.
IHSG closing di bawah 5 day MA (6.804) & di bawah 6.959 (200 day MA). Demikian dikemukakan oleh Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar, dalam laporan riset yang dipublikasikan hari ini.
Andri mengatakan, indikator MACD bearish, Stochastic oversold, candle hammer. Jika bisa di tutup harian di bawah 6.803-6.815, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.728/6.653. Jika closed di atas 6.803, peluang menuju 6.875/6.961. Range breakout berada di 6.728 – 6.889.
“Level resistance berada 6.803/6.833/6.851/6.875 dengan 6.759/6.728/6.681/6.653 Perkiraan range di rentang: 6.715 – 6.820” terang Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar.
Kemarin (8/3), bursa di kawasan Asia Pasifik mencatat koreksi mengikuti sentimen negatif dari bursa AS pada malam sebelumnya. Namun di sisi lain IHSG dan Nikkei justru mencatat kenaikan. Hang Seng mencatat penurunan terdalam sebesar 2,35%, diikuti oleh Kospi sebesar 1,28%. Indeks keyakinan konsumen Indonesia turun menjadi 122,4 per Februari 2023 dari 123 pada bulan sebelumnya.
Dari Amerika Serikat (AS), kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 0,18%, sementara di sisi lain S&P 500 menguat sebesar 0,14%, begitu juga dengan indeks Nasdaq yang naik sebesar 0,40%. Dow Jones melemah setelah pernyataan ketua Federal Reserve yang mengisyaratkan suku bunga yang lebih tinggi lebih lama. Data private payroll yang lebih baik dari perkiraan pada Februari 2023 menegaskan bahwa ekonomi tetap kuat di tengah tren kenaikan suku bunga. Bursa Eropa bergerak variatif, di mana DAX Performance Index menguat 0,46% sementara CAC 40 melemah 0,20%.
Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Kamis (9/3):
1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)
Resist: 10.300/10.450/10.550/10.775
Support: 10.175/10.075/9.950/9.800.
Rekomendasi: BUY 10.200-10.275 target 10.450/10.550 stop loss below 10.025.
2. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
Resist: 2.940/2.970/3.030/3.130
Support: 2.870/2.840/2.810/2.710.
Rekomendasi: BUY 2.900-2.920 target 2.970/3.030 stop loss di bawah 2.810.
3. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
Resist: 4.170/4.280/4.380/4.470
Support: 4.050/4.000/3.910/3.820
Rekomendasi: SPECULATIVE BUY target 4.170/4.280 stop loss di bawah 4.100.
4. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Resist: 1.565/1.585/1.610/1.635
Support: 1.525/1.505/1.485/1.430
Rekomendasi: BUY 1.535-1.545 target 1.585/1.610 stop loss di bawah 1.500
5. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
Resist: 3.300/3.350/3.430/3.530
Support: 3.240/3.190/3.100/3.010
Rekomendasi: AKUMULASI BUY target 3.300/3.330 stop loss di bawah 3.100
6. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)
Resist: 2.130/2.170/2.210/2.270
Support: 2.070/2.020/1.965/1.900.
Rekomendasi: BUY IF BREAK 2.100 target 2.170/2.200 stop loss di bawah 2.020.