STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) berhasil mencatatkan kinerja positif pada periode Januari hingga September 2022 dengan membukukan laba Rp89,21 miliar (Rp10,24 per saham), tumbuh 65,17% dibandingkan Rp54,01 miliar (Rp6,20 per saham) pada periode sama 2021.
Menurut laporan keuangan WTON per September 2022 yang diumumkan, Sabtu (12/11), pertumbuhan laba Perseroan ditopang oleh pendapatan usaha sebesar Rp3,67 triliun per September 2022, tumbuh 47,96% dari periode sama 2021 sebesar Rp2,48 triliun.
Laba usaha emiten di bidang industri beton pracetak, jasa konstruksi, dan bisnis terkait lain beraset Rp8,88 triliun per 30 September 2022 itu meningkat 434,79%, dari Rp39,84 miliar menjadi Rp213,06 miliar, kendati total beban usaha naik dari Rp79,27 miliar menjadi Rp80,08 miliar.
Sementara itu, perolehan kontrak baru hingga Oktober 2022 tercatat sebesar Rp5,41 triliun, atau naik 28,73% dibandingkan sebesar Rp4,20 triliun pada periode sama 2021. Perolehan kontrak ini berasal dari Swasta 53,14%, WIKA sekitar 30,44%, BUMN 14,05% dan Pemerintah 2,37%.
Berdasarkan sektor usaha, komposisi perolehan proyk adalah sebagai berikut. Sektor infrastruktur sebesar 61,54%, diikuti sektor properti sebesar 19,95%. Kemudian sektor energi, idustri dan tambang masing-masing berkontribusi 12,84%, 2,89% dan 2,78%.