STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Petrosea Tbk (PTRO) mengumumkan, pihaknya berencana mengambil-alih 35,589 juta atau (99,93%) saham PT Kemilau Mulia Sakti (KMS), sebuah perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh PT Insan Global Pawulang (IGB).
Direksi PTRO dalam laporan keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (12/5) mengemukakan, para pihak telah melakukan penandatanganan Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham Bersyarat (PPJB) pada 10 Mei 2023. “Nilai transaksi mencapai US$90,5 juta miliar,” tulis Direksi dalam keterangannya.
Menurut Direksi, PTRO akan membeli 35,589 juta saham ( 99,93%) dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh KMS dari PT Insan Global Pawulang (IGP). KMS sendiri adalah pemilik 99% saham PT Cristian Eka Pratama (CEP), perusahaan operasi penambangan batubara dan pemegang izin usaha pertambangan operasi produksi (IUP-OP) di Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur.
“Tujuan transaksi adalah untuk diversifikasi kegiatan usaha Perseroan dengan pengembangan usaha di sektor pertambangan batubara,” tulis Direksi PTRO.
Menurut Direksi PTRO, penyelesaian transaksi ini akan dilakukan setelah kewajiban yang disepakati sebelumnya telah terpenuhi. Adapun batas waktu penyelesaian transaksi paling lambat pada 30 Juni 2023. Ini dapat diperpanjang jika diperlukan tambahan waktu untuk pemenuhan kondisi prasyarat tersebut.
Direksi PTRO menegaskan, transaksi tersebut tidak berdampak negative terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, dan kelangsungan usaha Perseroan dalam jangka panjang.
Hingga triwulan I 2023, PTRO membukukan pendapatan sebesar US$128,20 juta, meningkat 33,83% dari US$95,79 juta pada periode sama 2022. Dari pendapatan tersebut, PTRI meraih laba US$2,95 juta padaJanuari-Maret 2023, tumbuh 41,14% jika dibandingkan US$2,09 juta pada Januari-Maret 2022.