STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Laba PT Adhi Karya Tbk (Persero) Tbk (ADHI) mencapai Rp10,23 miliar (Rp2,87 per saham) per Juni 2022. Pencapaian ini tumbuh 23,55% dibandingkan laba sebesar Rp8,28 miliar (Rp2,33 per saham) per Juni 2021.
Menurut laporan keuangan ADHI per Juni 2022 yang diumumkan, Jumat 919/8), pendapatan usaha Perseroan meningkat 42,57%, dari Rp4,44 triliun per Juni 2021 menjadi Rp6,33 triliun per Juni 2022.
Seiring pendapatan, beban pokok ADHI juga naik 49,34%, dari Rp3,77 triliun menjadi Rp5,63 triliun. Meski begitu, laba kotor ADHI berhasil tumbuh 4,02%, dari Rp672,33 miliar per Juni 2021 menjadi Rp699,34 miliar per Juni 2022.
Sementara, total beban usaha ADHI berhasil ditekan turun 0,77% menjadi Rp331,74 miliar, dari Rp334,32 miliar. Hal ini menyebabkan laba usaha ADHI tumbuh 8,75%, dari Rp338,01 miliar per Juni 2021 menjadi Rp367,60 miliar per Juni 2022.
Bagian laba ventura bersama ADHI juga meningkat 38,85%, dari Rp139,96 miliar menjadi Rp194,33 miliar. Adapun penghasilan lain bersih naik 52,34% menjadi Rp48,11 miliar dari Rp31,58 miliar. Ini menyebabkan laba sebelum pajak emiten beraset Rp39,20 triliun per 30 Juni 2022 itu tumbuh 198,78%, dari Rp12,34 miliar menjadi Rp36,87 miliar per Juni 2022.