Kamis, Oktober 9, 2025
32.1 C
Jakarta

Kuartal I 2023,  Laba Bank IBK Indonesia (AGRS) Naik 75%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Membuka tahun 2023 PT Bank IBK Indonesia Tbk (AGRS) berhasil mencetak  kinerja positif. Perseroan berhasil membukukan laba bersih Rp55,7 miliar pada triwulan I 2023,  atau naik sebesar 75% jika dibandingkan dengan laba bersih yang diraih pada triwulan I 2022.

Peningkatan kinerja positif AGRS juga tercermin dari pencapaian aset yang mengalami kenaikan  sebesar 42% secara year-on-year (YOY) yang juga berdampak positif pada pertumbuhan pendapatan  bunga mencapai 32%.

Cha Jae Young, Direktur Utama AGRS, mengemukakan pencapaian terbesar AGRS adalah dapat menormalkan kembali kualitas aset dalam waktu tiga  tahun. “Kami menganggap masalah kesehatan (soundness) sebagai tantangan utama yang harus  diselesaikan Perseroan secepat mungkin. Berkat bantuan kerja keras dari seluruh karyawan dalam  waktu 3 tahun, kami berhasil menurunkan rasio NPL menjadi kisaran 1%,” ujar Cha Jae Young dalam siaran pers, dikutip Rabu (7/6).

Pada triwulan I 2023, AGRS mencatatkan pendapatan bunga sebesar Rp126,3  miliar, naik 31,97% secara YoY. Manajemen Perseroan menargetkan tahun ini dapat  tumbuh sekitar 30% dari sisi pinjaman  dan deposito dibandingkan dengan tahun sebelumnya,  serta menetapkan target laba bersih dua kali lipat dari tahun sebelumnya.

Dalam upaya memperkuat daya saing di pasar perbankan, AGRS saat ini sedang membangun  credit rating system dengan mengadopsi sistem analisis kredit korporasi dari IBK Korea, yang bertujuan  untuk memperluas cakupan bisnis dan meningkatkan efisiensi kerja.

Sebagai komitmen untuk mendukung pertumbuhan dan kemajuan digital, AGRS berusaha untuk  memberikan pengalaman perbankan yang lebih baik dan efisiensi bagi para nasabah dengan memberikan  layanan pembukaan rekening tanpa tatap muka, E-KYC,QRIS, hingga top up e-money.

Dalam jangka panjang AGRS, berencana memperkenalkan sebagai layanan digital khusus  korporasi yang tervalidasi di Korea, seperti cash management sytem dan layanan pembayaran dana  korporasi lainnya, serta produk pinjaman korporasi non face to face ke Indonesia.

“Dengan kondisi perusahaan yang semakin sehat serta dukungan permodalan yang kuat, AGRS siap  berlari kencang untuk menggapai bank dengan misi jangka panjang menjadi bank dengan total aset Rp50  triliun pada tahun 2030,” kataya

Artikel Terkait

Kredit Bank Capai Rp8.075 Triliun, Tumbuh 7,5% di Agustus 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan kinerja...

Dolar AS Menguat, Yen Melemah ke Level Terendah Sejak Februari

STOCKWATCH.ID (WASHINGTON) – Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS)...

Dolar AS Menguat, Yen dan Euro Melemah di Tengah Ketidakpastian Politik Jepang dan Prancis

STOCKWATCH.ID (WASHINGTON) – Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru