STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Setelah sempat dibekukan selama dua pekan, akhirnya Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mencabut status suspensi saham PT Agro Bahari Nusantara Tbk (UDNG) dan PT Fortune Indonesia Tbk (FORU). Kini, investor bisa kembali memperdagangkan saham kedua emiten tersebut mulai sesi I hari ini, Selasa (9/4/2025).
Kepastian ini diumumkan langsung oleh BEI melalui surat resmi yang disampaikan pada awal pekan ini. Suspensi atas dua saham tersebut resmi dicabut setelah melalui penilaian dari pihak bursa.
“Dengan mempertimbangkan penilaian bursa, maka suspensi atas perdagangan saham UDNG dan FORU dibuka kembali di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi I tanggal 9 April 2025,” ujar Pande Made Kusuma Ari A., Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI, dalam keterbukaan informasi dikutip Rabu (9/4/2025).
Saham UDNG sebelumnya disuspensi sejak 25 Maret 2025 karena mencatat lonjakan harga yang sangat signifikan dalam waktu singkat. Pada penutupan perdagangan Senin (24/3/2025) harga saham UNDG naik Rp10 atau 9,71% menjadi Rp113 per lembar. Volume perdagangan saham UNDG di Pasar Reguler BEI mencapai 483,2 ribu unit senilai Rp54,58 juta. Adapun frekeunsi perdagangan tercatat sebanyak 83 kali.
Di sisi lain, saham FORU justru mengalami penurunan harga yang sangat tajam dalam periode yang sama. Pada penutupan perdagangan Senin (24/3/2025) harga saham FORU merosot Rp200 atau 24,69% menjadi Rp610 per lembar. Volume perdagangan saham FORU di Pasar Reguler BEI mencapai 10,1 juta unit senilai Rp6,32 miliar. Adapun frekeunsi perdagangan tercatat sebanyak 3364 kali.
Langkah suspensi ini merupakan bentuk perlindungan terhadap investor agar pasar tetap berjalan secara wajar, teratur, dan efisien. “Bursa juga mengimbau semua pihak untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan,” kata Pande