Jumat, Maret 21, 2025
27.5 C
Jakarta

Bisnis Konten Tumbuh, MSIN Bukukan Pendapatan Rp3,47 Triliun pada 2024

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN), anak usaha PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) mencatat pendapatan sebesar Rp3,47 triliun pada 2024, atau tumbuh 18% dari periode yang sama tahun 2023.

Menurut Ahmad Alhafiz, Sekretaris Perusahaan MSIN, berdasarkan laporan keuangan tahun 2024 yang belum diaudit, EBITDA MSIN tumbuh menjadi Rp760 miliar, naik 22% dari periode yang sama tahun 2023.

“Kinerja MSIN yang kuat ini sebagian disebabkan oleh peningkatan produksi konten dan IP MSIN dalam bentuk konten drama, infotainment, reality, dan animasi. Lini bisnis lain seperti talen, media sosial, portal, dan lainnya tetap menjadi bagian bisnis yang strategis dan mencatat pertumbuhan positif di tahun 2024,” katanya dalam investor release di Jakarta, Selasa (18/2/2025).

Ahmad mengemukakan, MSIN mengumumkan kinerja gabungan OTT untuk FY-2024, yang mewakili sebagian besar dari bisnis MSIN. RCTI+ (AVOD superapp) dan Vision+ (SVOD superapp) bersama-sama memiliki lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan dan 2,85 juta pelanggan berbayar pada 2024.

Pertumbuhan luar biasa dalam basis pengguna dan pelanggan ini merupakan hasil dari strategi konten Perseroan, yang menawarkan beragam produksi in-house terbaik dan program olahraga populer sepanjang tahun.

Sementara itu, dalam keterangan investor release, Valencia Tanoesoedibjo, Direktur MSIN, mengaku bangga dengan kinerja MSIN, terutama industri OTT di Tanah Air yang terus mengalami pertumbuhan.

“Kami sangat senang dengan kinerja MSIN dan khususnya puas dengan posisi yang kuat pada platform OTT kami saat ini, terutama karena industri OTT terus mengalami pertumbuhan yang signifikan di Indonesia. MSIN akan memanfaatkan momentum ini dengan memanfaatkan supply konten berkualitas tinggi dari dalam grup,” ungkap Valencia.

Menatap tahun 2025, MSIN sangat antusias dengan peluang untuk mencapai tingkatan baru dan mendorong kemajuan lebih lanjut. “Kami optimis bahwa inisiatif terbaru kami akan membuahkan hasil yang luar biasa dan berkontribusi terhadap kesuksesan kami yang berkelanjutan,” kata Valencia.

Superapps milik MSIN menghasilkan pendapatan sebesar Rp1,480 triliun pada FY-2024. Ini mencerminkan peningkatan 11% YoY, sementara EBITDA mencapai Rp329 miliar, mewakili pertumbuhan 6% YoY.

Sebagai gambaran seberapa baik kinerja superapps, dalam hal pendapatan dan EBITDA, keduanya telah berkontribusi sebesar 43% terhadap pencapaian finansial MSIN. Kinerja kuat ini didorong oleh pustaka konten internal pada superapps yang besar, menawarkan lebih dari 27.000 jam konten VOD di kedua platform, bersama dengan produksi orisinil dan program olahraga premium, yang memainkan peran penting dalam hasil yang baik ini.

Selain itu, total transaksi Vision+ pada tahun 2024 juga meningkat drastis menjadi 5,4 juta dari 1,1 juta pada tahun 2023. Produksi orisinil adalah salah satu katalis utama yang mendorong pengguna baru untuk masuk ke platform.

Vision+ telah melahirkan lebih dari 10 judul baru di tahun 2024, seperti Inul & Adam, Dendam, Pay Later, Second Account, dan Sekuriti. Berikutnya, Culture Shock akan dirilis pada 21 Februari 2025 dan Sugar daddy pada Mei 2025.

Artikel Terkait

AMMN Rilis Lapkeu 2024, Laba Meningkat 148% Jadi US$642 Juta

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN)...

Bank Mandiri Terbitkan Global Bond US$800 Juta, Permintaan Membludak

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)...

Melambung 783%, Emiten Pengembang Real Estate (BSBK) Bukukan Laba Rp349,58 Miliar, Ini Penopangnya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Wulandari Bangun Laksana  Tbk (BSBK)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini