STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR) mengumumkan bahwa pihanya telah memperoleh fasilitas kredit investasi dari PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan limit kredit sebesar Rp185 miliar.
Direksi BPTR dalam laporan keterbukaan informasi ke BEI, Rabu (11/1) menyebutkan, atas kredit tersebut BPTR telah melakukan penarikan bertahap dimana hingga akhir tahun 2022 mencapai Rp83,94 miliar.
“Perseroan membutuhkan sumber pembiayaan untuk pembelian kendaraan dan juga untuk leverage dalam menjalankan kegiatan usaha Perseroan agar penggunaan modal lebih efisien dan efektif.” tulis Direksi BPTR dalam keterangan tertulisnya. Perseroan juga tetap memperhatikan kondisi suku bunga, syarat-syarat administratif, biaya-biaya yang timbul akibat pembiayaan, dan lain-lain.
Menurut Direksi BPTR, transaksi ini tergolong transaksi material dengan nilai transaksi sama dengan 20% atau lebih dari ekuitas. Nilai ekuitas yang digunakan Perseroan adalah laporan keuangan BPTR tahun 2021 yang sudah diaudit.
Direksi BPTR mengemukakan, dampak pinjaman dari BMRI selama tahun 2022 terhadap kondisi keuangan Perseroan adalah adanya kenaikan atas total aset Perseroan sebesar Rp83,94 miliar dan total liabilitas Rp83,94 miliar