STOCKWATCH.ID (NEWYORK – Harga minyak dunia naik pada perdagangan Selasa (20/12/2022). Melonjaknya harga minya dunia disebabkan oleh penurunan cadangan minyak AS sebesar 5,894 juta barels. Padahal, sebelumnya kalangan analis memperkirakan cadangan minyak AS hanya akan turun 1,66 juta barel. Sementara itu, persediaan distilat AS juga melorot242.000 barel, lebih rendah dari perkiraan sebelumnya penurunan 336.000 barel.
Mengutip Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari 2023 melonjak US$2,06 (2,7%) menjadi US$78,29 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Februari 2023 naik US$2,21 (2,76%) menjadi US$82,20 per barel di London ICE Futures Exchange.
Sementara itu, harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun seiring menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Januari 2023 turun 0,2% menjadi US$1.822,70 per ons. Indeks dolar AS naik 0,26% menjadi 104,24.