STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Pendapatan bersih PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mencapai Rp7,54 triliun pada semester I 2022, naik 9,59% dari Rp6,88 triliun pada periode sama 2021. Pendapatan JSMR pada semester I 2022 didominasi oleh pendapatan jalan tol yakni Rp6,07 triliun.
Kendati pendapatan naik, menurut laporan keuangan per Juni 2022 yang dipublikasikan, Senin (26/9), laba emiten operator jalan tol beraset Rp100,64 triliun per Juni 2022 itu turun 16,48% jadi Rp734,75 miliar pada semester I 2022 jika dibandingkan Rp855,63 miliar pada semester I 2021.
Penurunan laba JSMR, antara lain disebabkan oleh peningkatan beban pokok pendapatan (BPP) sebesar 2,7% jadi Rp3,9 triliun, dari Rp3,8 triliun pada semester I 2021. Selain itu, beban umum dan administrasi JMSR juga meningkat 24,96% jadi Rp698,35 miliar pada semester I 2022, dari Rp558,8 miliar periode sama 2021.
Hal ini mengangkibatkan laba usaha perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) di bidang jalan tol tersebut turun 15,45% menjadi Rp2,3 triliun pada semester I 2022, dibanding Rp3,46 triliun pada semester I 2021
“Sampai dengan pekan ketiga September 2022, progres pembangunan jalan tol tersebut telah mencapai 94,69%,” katanya.
Adapun lingkup pekerjaannya, antara lain pekerjaan Slab on Pile sepanjang 9,492 kilometer, pekerjaan timbunan sepanjang 6,144 km, dan pekerjaan struktur jembatan sepanjang 0,679 km.
“Kami optimis proyek Pembangunan Jalan Tol Semarang Demak Paket 2 ini dapat dituntaskan sesuai dengan target yang telah ditetapkan,” ujar Bakhtiyar.