Kamis, Januari 16, 2025
28.1 C
Jakarta

Deretan Rencana Bisnis BAIK Usai IPO. Ekspansi ke Malaysia, Singapura Hingga IKN!  

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bersama Mencapai Puncak Tbk (BAIK) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui proses Penawaran Umum Perdana atau Initial Public Offering (IPO) saham pada Kamis (15/2/2024). BAIK menjadi emiten ke-18 yang tercatat di BEI tahun 2024.

Dalam aksi korporasi ini, BAIK melepas 225.000.000 saham baru dengan harga Rp278 per unit. Perusahaan yang bergerak dalam pengelolaan rumah makan secara langsung dan melalui entitas anak, kemitraan rumah makan, serta perdagangan bahan baku itu, berhasil menghimpun dana publik sebesar Rp62,55 miliar. Saham BAIK mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed hingga 117,22 kali.

Dalam proses IPO ini, BAIK bekerjasama dengan PT MNC Sekuritas dan PT KGI Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Bersamaan dengan IPO, BAIK juga menerbitkan 225.000.000 Waran Seri I dengan harga pelaksanaan Rp400 per saham.

Usai IPO, BAIK mengungkapkan rencananya untuk memperluas pasar internasional. Perusahaan pengelola Ayam Goreng Nelongso ini berencana membuka cabang baru di Malaysia dan Singapura.

Direktur Utama BAIK, Nanang Suherman, menyatakan bahwa impian untuk ekspansi ke luar negeri sudah dimulai sejak tahun 2016. ” Untuk ekspansi ke luar negeri yang nggak jauh-jauh dari Indonesia yakni Singapura dan Malaysia. Kami akan membangun gerai, membuka cabang,” ungkapnya di Jakarta, Kamis (15/2/2024).

Sebelum melakukan ekspansi internasional, BAIK akan fokus membuka 10-15 cabang di wilayah Jawa Barat dan Jakarta. Saat ini, BAIK sudah memiliki 54 cabang di Indonesia.

“Nantinya, kami akan mengutamakan pembukaan cabang di Jakarta dan Bali, mengingat market kuliner di wilayah tersebut sangat potensial,” jelas Nanang.

Nanang menambahkan, BAIK tertarik membuka gerai di Ibu Kota Nusantara (IKN). Perseroan berharap dapat membuka dua hingga tiga gerai baru di IKN. “Untuk masalah IKN, begitu Pembangunan IKN selesai, kami akan bertarung di situ untuk meramaikan industri Food & Baverage,” tukasnya.

Artikel Terkait

Direktur Utama Divestasi 17,624 Juta Saham PGJO, Ini Tujuannya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Adi Putera Widjaja, Direktur Utama PT...

Perburuan Saham Berlanjut, Pengendali Serok Lagi 217.000 Saham IDPR

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Manuel Djunako,  Komisaris Utama dan pemegang...

IHSG Kembali Naik 0,39% di Atas Level 7.100

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini