STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – BUMN terus berupaya menciptakan lapangan pekerjaan dan memperluas jangkauan internasional melalui Program Bakti Diaspora untuk Indonesia. Program ini adalah bagian dari inisiatif BUMN untuk menjadikan perusahaan-perusahaan pelat merah go global, sekaligus memberikan kesempatan kerja bagi Diaspora Indonesia di seluruh dunia.
Program Bakti Diaspora untuk Indonesia dirancang untuk menarik warga negara Tanah Air yang saat ini menjadi profesional di luar negeri atau yang pernah menempuh pendidikan formal di luar negeri, baik Sarjana, Master, maupun Doktoral.
Dalam program ini, 12 BUMN membuka lebih dari 135 lowongan pekerjaan. Beberapa BUMN yang berpartisipasi antara lain PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk., PT Bank Mandiri (Persero), Tbk., PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero)/InJourney, PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero)/IFG, Tbk., dan PT Mineral Industri Indonesia (Persero)/MIND ID.
Lowongan pekerjaan yang tersedia mencakup berbagai fungsi seperti Investor Relations, IT Security, Nano Technology, Sustainability Specialist, Data Scientist, dan International Trading. Proses rekrutmen dilakukan secara online melalui platform magentaku.id/diaspora yang berada di bawah koordinasi Forum Human Capital Indonesia (FHCI). Hingga kini, platform Magenta telah memiliki 500.000 pendaftar, dengan lebih dari 11.000 peserta yang sedang dan telah menyelesaikan magang di BUMN.
Untuk memastikan akses seluas-luasnya bagi para Diaspora, baik yang masih berada di luar negeri maupun yang sudah kembali ke Indonesia, Kementerian BUMN berkolaborasi dengan Kementerian Luar Negeri, khususnya Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) New York dan Vancouver serta Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia. Rangkaian program ini diawali dengan Pre-Event: Virtual Enhancement Week, yang berisi talk show mengenai BUMN dan peluang berkarir di BUMN bagi para Diaspora. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam mengenai lingkungan kerja di BUMN.
Selain itu, program ini juga membuka kesempatan bagi para lulusan Program Doktoral dari luar negeri untuk meningkatkan kapasitas riset di BUMN melalui Program Research for Post-Doctoral Students. Hal ini merupakan bagian dari upaya BUMN untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas SDM yang dimilikinya.
“Program Bakti Diaspora untuk Indonesia ini diharapkan mampu menjadi wadah bagi BUMN untuk dapat menarik dan merekrut para Diaspora sesuai dengan kebutuhan dan kualifikasi perusahaan melalui proses seleksi yang telah kami siapkan,” ujar Tedi Bharata, Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN.
Tedi Bharata juga menekankan bahwa program ini merupakan langkah berkelanjutan BUMN untuk terus menjadi tempat bertumbuh dan berkembang bagi para pegawai dalam upayanya berkontribusi bagi bangsa Indonesia. Program ini tidak hanya membuka pintu kesempatan bagi Diaspora untuk kembali dan berkarir di tanah air, tetapi juga mendorong pertumbuhan dan pengembangan BUMN dalam skala global
