STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan akan bergerak stabil atau sideways pada perdagangan hari ini, Rabu (21/8/2024). Menurut prediksi, IHSG akan berada di kisaran level support 7.470 hingga 7.500 dan level resistensi 7.550 hingga 7.580.
Fanny Suherman, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, menyampaikan analisisnya. “Hari ini, IHSG berpotensi bergerak sideways menjelang pengumuman BI Rate yang akan diumumkan hari ini,” kata Fanny dalam laporan riset yang dirilis pagi ini.
Pada penutupan perdagangan Selasa (20/8/2024), IHSG ditutup menguat 67,153 poin atau naik 0,90% menjadi 7.533,985. Angka ini naik dari penutupan sebelumnya pada Senin (19/8/2024) yang berada di level 7.466,831. Investor asing juga menunjukkan minat yang besar, dengan mencatat net buy sebesar Rp1,8 triliun. Saham-saham yang paling banyak dibeli oleh investor asing adalah BBRI, BMRI, BBCA, ASII, dan BBNI.
Untuk perdagangan hari ini, BNI Sekuritas merekomendasikan enam saham berikut:
1.TPIA Spec Buy
Dengan area beli di 9450, cutloss jika break di bawah 9400. Jika tidak break dibawah 9400, potensi naik ke 9850-10000 short term.
2.BREN Buy on Weakness
Dengan area beli di 9300, cutloss jika break di bawah 9200. Jika tidak break dibawah 9300, potensi naik ke 9550-9750 short term.
3.SMIL Spec Buy
Dengan area beli di 302, cutloss jika break di bawah 300. Jika tidak break dibawah 300, potensi naik ke 314-320 short term.
4.PANI Spec Buy
Dengan area beli di 5350, cutloss jika break di bawah 5200. Jika tidak break dibawah 5350, potensi naik ke 5500-5600 short term.
5.BBNI Spec Buy
Dengan area beli di 5400, cutloss jika break di bawah 5350. Jika tidak break dibawah 5350, potensi naik ke 5525-5550 short term.
6.PSAB Spec Buy
Dengan area beli di 234, cutloss jika break di bawah 230. Jika tidak break dibawah 234, potensi naik ke 244-254 short term.