STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –Manajemen PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) mengumumkan, pihaknya melalui anak usaha, PT Potum Mundi Infranusantara (Potum) telah melepas 26.957.000 sahamnya dalam PT Tirta Bangun Nusantara (TBN), kepada PT Bahtera Hijau Mandiri (BHM) pada 25 Januari 2023.
Dahlia Evawani, Sekretaris Perusahaan META dalam keterangan, Senin (30/1) mengemukakan, jumlah saham yang dilepas setara 99,98% dari disetor dalam PT Tirta Bangun Nusantara. “Nilai transaksi tersebut mencapai Rp55 miliar,” katanya.
Menurut Dahlia, transaksi tersebut berpotensi mengurangi aset dan ekuitas Perseroan. Akan tetapi, lanjutkan, pelaksanaan transaksi ini tidak berdampak negatif terhadap kegiatan usaha dan pertumbuhan Perseroan secara material.
Dahlia menjelaskan, anak usaha META yakni PT Tirta Bangun Nusantara (TBN) adalah pemegang 28% saham dalam PT Tirta Kencana Cahaya Mandiri (TKCM), pemegang konsesi Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Cikokol, Kota Tangerang, Banten.
SPAM di IPA Cikokol dengan total kapasitas terpasang 1.575 liter per detik tersebut telah beroperasi sejak 11 Juni 2004. Dahlia menegaskan, transaksi ini bukan merupakan transaksi material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha dan bukan merupakan Transaksi Afiliasi.
Pada perdagangan saham di BEI, Senin (30/1), saham META sebesa Rp127, tidak berubah dibanding penutupan sehari sebelumnya. Pada periode 30 Desember 2022 sampai dengan 27 Januari 2023, harga saham META naik 4,95%.